Liputan6.com, Jakarta - Seorang tukang sapu asal Tiongkok telah mengorbankan uang makannya selama tujuh tahun terakhir. Beliau hanya makan mi dan roti kukus untuk menghemat uang dan mewujudkan mimpi putrinya jadi pesenam.
Baca Juga
Advertisement
Pria bernama Hou Yanwei (49) itu telah bercerai dengan istrinya beberapa tahun lalu dan hanya tinggal bersama putrinya yang berusia 11 tahun. Ia dan putrinya tinggal di apartemen kecil yang sewa per bulannya sangat murah.
Menurut Hou, sang putri pertama kali mengungkapkan kecintaannya pada senam saat berusia empat tahun. Ia pun berusaha mewujudkan mimpi putrinya itu dengan memasukkannya ke Insititut Pendidikan Jasmani Wuhan meski itu berarti ia harus berhemat.
"Impian terbesarku adalah putriku masuk tim nasional," kata Hou saat diwawancarai oleh Chutian Metropolis.
Biaya sekolah anak perempuan Hou tidaklah murah sementara gajinya sebagai tukang sapu pun tidak besar. Untuk itulah ia memilih hidup sederhana dan menjaga pengeluarannya seminimal mungkin.
Pria itu rela hanya makan mi dan roti kukus asalkan anaknya bisa makan bergizi dan tetap bersekolah. Ia memilih kedua makanan itu karena harganya tidak mahal.
"Aku mungkin tidak mampu memberi anakku kehidupan seperti keluarga kaya, tapi aku bersedia menderita dan menerima banyak kepahitan untuk membayar pendidikan terbaik baginya," ungkap dia.
Hou mengakui bahwa seringkali ia merasa ingin menyerah, tapi ia selalu berharap dengan pengorbanannya, putrinya akan memiliki kehidupan yang lebih baik di masa depan.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6