Beli di Toko Online, Hair Dryer Malah Semburkan Api

Produk gagal ini hampir merugikan konsumennya, lantaran hair dryer yang ia beli di toko online menyemburkan api dan asap

oleh Estrin Vanadianti Lestari diperbarui 08 Feb 2018, 07:00 WIB
Diterbitkan 08 Feb 2018, 07:00 WIB
Tips Keringkan Rambut dengan Tepat
Penggunaan hair dryer sering kali mengakibatkan rambut rentan terhadap kerusakan. Namun dua langkah ini menjadi cara tepat mengeringkannya.

Liputan6.com, Jakarta Bagaimana perasaanmu ketika membeli barang di toko online dan barang tersebut tak sesuai dengan harapan? Mungkin kamu akan langsung melakukan komplain dan meminta ganti rugi atau kamu hanya bisa pasrah.

Kejadian tersebut rupanya tidak hanya terjadi sekali dua kali, bahkan sudah sangat sering terjadi. Dan yang paling mengerikan, jika barang yang kamu terima bukan hanya tak sesuai harapan, namun bisa membahayakan dirimu dan juga hidupmu.  

Seperti kejadian aneh yang dialami seorang wanita di Amerika Serikat, ia mengajukan komplain keras kepada perusahaan ritel online, Amazon, lantaran barang yang dibelinya tak sesuai harapan.

Wanita bernama Erika Augthun Shoolbred asal Columbia, South Carolina ini memakai situs belanja online ternama itu untuk membeli sebuah hair dryer atau pengering rambut. Ketika barang sudah sampai, Erika pun langsung bergegas untuk mencobanya.

Tapi, betapa kagetnya Erika saat menyalakan alat tersebut. Karena bukannya mengeluarkan udara panas, mesin pengering rambut itu justru menyemburkan api layaknya alat untuk mengelas besi. Beruntung dia tak mengarahkan alat itu langsung ke rambutnya.

Sebagai bukti pengaduannya, Erika merekam detik-detik mesin tersebut saat menyemburkan api. Kemudian, diunggahnya video itu ke Facebook dan dia bubuhkan akun Amazon di dalamnya.

"Ayo diskusi soal bad hair day! Pengering rambut baruku (lebih mirip alat penggoreng rambut) dari OraCorp yang ku beli di Amazon.com berubah jadi mesin penyala obor saat ku nyalakan pertama kali pagi ini. Karenanya, tanganku menderita luka bakar kecil dan kamar mandi saya bau menyengat - sampai sekarang kedua perusahaan itu belum menanggapi keluhan atau video saya," tulisnya, seperti dilansir oleh The Independent, Jumat 2 Februari 2018.

Erika langsung mengunggah dua video yang memperlihatkan pengering rambut barunya itu saat menyemburkan api, tanpa bantuan pemantik lainnya seperti korek.

Tidak hanya api, alat tersebut juga terlihat mengeluarkan asap dan itu sangat mengerikan. Dia berseloroh dengan menyebut pengering rambut itu sebagai penyala obor.

Buatan Perusahaan Penata Rambut Profesional

Hair Dryer Keluarkan Api
Mesin pengering rambut ini tidak keluarkan uap panas, tapi justru api yang disemburkannya. (Facebook Erika Augthun Shoolbred)

Pengering rambut yang dimaksud Erika adalah produk buatan OraCorp's Professional Grade Hair Dryer, dengan harga US$ 19.99 atau sekitar Rp 268 ribu di Amazon.

Meski belum mendapatkan tanggapan mengenai kondisi mesin pengering itu, Erika mengaku bahwa pihak Amazon hanya memberikan informasi kontak OraCorp's Professional Grade Hair Dryer, agar Erika bisa langsung mengajukan komplain kepada perusahaan yang membuat produk tersebut.

Selebihnya, mereka belum mau menanggapi lebih lanjut.

Menurut Shoolbred, pengering rambut yang rusak itu adalah buatan China dan masuk dalam kolom bertuliskan "Paradise Twinklers", sebuah produk penata rambut profesional.

OraCorp tampaknya menjual secara eksklusif produk gagal tersebut di Amazon.com, dengan rating produk sebanyak empat setengah bintang.

Tak hanya alat pengering rambut, OraCorp juga menjual berbagai macam produk kecantikan seperti pemanjang bulu mata, kaus kaki, penghilang bulu elektrik hingga tas untuk membawa hewan peliharaan.

Kini merek pengering rambut yang dibeli Erika telah dihapus di situs Amazon.com, sementara mereka belum memberi keterangan terkait insiden tersebut.

Lihat Video Selengkapnya di Bawah ini:

 

**Berita ini sudah pernah tayang di Kanal Global Liputan6.com

**Jadilah bagian dari Forum Liputan6.com dengan berbagi informasi terbaru dan unik melalui email:Forum@liputan6.com.

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya