4 Cara Mengetahui Kelelahan Anda Sebenarnya karena Covid-19

Mengalami rasa lelah yang tak seperti biasanya? Waspada Anda sebenarnya terinfeksi Covid-19

oleh Sulung Lahitani diperbarui 02 Nov 2020, 19:13 WIB
Diterbitkan 02 Nov 2020, 18:01 WIB
Berhubungan dengan Gangguan Mental
Ilustrasi Stres dan Kelelahan Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta Jika Anda merasa lebih lelah dari biasanya belakangan ini, Anda tak sendiri. Yang terpenting adalah anda dapat mengidentifikasi apa penyebab kelelahan tersebut. Sejumlah hal, dari stres, olahraga, hingga depresi, dapat menyebabkan kelelahan, termasuk Covid-19.

Faktanya, kelelahan menjadi salah satu gejala penyakit yang paling umum. Robert A. Salata, MD, direktur program UH Roe Green Center for Travel Medicine & Global Health mengatakan kepada Cleveland Clinic bahwa dia memperkirakan beberapa elemen kelelahan ada pada 75 persen pasien Covid-19.

Namun, tak berarti jika Anda mengalami kelelahan lebih dari biasanya berarti Anda mengidap Covid-19. Banyak hal yang dapat menyebabkan energi Anda terkuras. Anda hanya perlu tahu bagaimana menentukan kemungkinan itu.

Untuk membantu Anda, berikut ini mengetahui apakah kelelahan Anda pertanda Covid atau tidak. Melansir dari Bestlifeonline, ini dia.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

1. Badan terasa sakit

Gambar Ilustrasi Wanita Merasa Lelah
Sumber: Unsplash

Salah satu cara untuk mengetahui apakah Covid adalah penyebab kelelahan Anda yaitu bila ini disertai gejala lain seperti tubuh terasa nyeri.

"Jika Anda mendapatkan lebih banyak gejala, jadi bukan hanya kelelahan tapi ditambah nyeri tubuh, ditambah batuk dan demam, itu mengkhawatirkan," kata Andrew Varga, MD, ahli saraf dan dokter di Mount Sinai Integrative Sleep Center, kepada NewYorkMagazine.

 

2. Otak Anda terasa 'berkabut'

Merasakan Kelelahan hingga Sakit Kepala
Ilustrasi Sakit Kepala Credit: unsplash.com/Mehr

Jika selain merasa lelah, Anda tak bisa berpikir jernih, ini perlu dikhawatirkan. Ahli paru di Cleveland Clinic, Joseph Khabbaza, MD, mengatakan bahwa beberapa bentuk otak yang terasa berkabut relatif sering ditemukan pada pasien, bahkan pada mereka dengan kasus COVID-19 yang lebih ringan.

 

3. Tak memiliki nafsu makan

Lima Cara Atasi Perut Mual Setelah Makan Berlebihan di Malam Hari
Ilustrasi mual (dok Pixabay/Ossid Duha Jussas Salma)

Dalam kasus COVID-19 yang lebih parah, Khabbaza mengatakan pasien sering mengalami delirium yang lebih serius yang menyertai kelelahan mereka. Ini, katanya, mungkin akibat dari kurangnya nafsu makan — gejala lain yang dapat membantu Anda membedakan apakah kelelahan Anda disebabkan oleh COVID.

"Orang mungkin juga memiliki nafsu makan yang lebih rendah sehingga status nutrisinya mungkin tidak bagus, mereka mungkin tidur terlalu sedikit atau terlalu banyak, yang dapat mempengaruhi bagaimana pikiran Anda terhubung," kata Khabbaza.

 

4. Gejala kelelahan yang terasa tak seperti biasanya

[Bintang] Bekerja
Ilustrasi lelah bekerja. (via migrainemonologues.com)

David Margolius , MD, seorang dokter MetroHealth yang mengelola hotline COVID-19 sistem, mengatakan kepada Cleveland Clinic bahwa jika Anda merasa benar-benar tidak berdaya oleh kelelahan Anda, itu mungkin karena COVID.

"Ini lebih merupakan perasaan lesu yang mungkin Anda dapatkan dengan flu," katanya. "Untuk orang yang pernah menderita H1N1, mereka ingat perasaan seperti ditabrak truk."

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya