Agar Tak Keluyuran Saat Covid-19, Ibu Ini Gunakan Angsa untuk Awasi Anaknya

Angsa peliharaan digunakan untuk mengawasi anak-anak di rumah yang hiperaktif selama pandemi Covid-19.

oleh Syifa Aulia diperbarui 14 Jun 2021, 14:05 WIB
Diterbitkan 14 Jun 2021, 14:05 WIB
Angsa putih peliharaan
2 Angsa yang sedang mengawasi anak-anak di rumah selama karantina. Foto: Facebook/葉沁音

Liputan6.com, Taiwan - Karantina wilayah akibat pandemi Covid-19 membuat semua individu tidak bisa keluar rumah dengan bebas. Mereka terpaksa harus berdiam di rumah untuk beberapa waktu sesuai keputusan pemerintah.

Karantina ini membuat orang tua harus memutar otak untuk membuat anak-anaknya yang hiperaktif menjadi tenang. Sebab, selama karantina seluruh sekolah terpaksa harus ditutup dan anak-anak belajar dari rumah.

Keadaan ini tentu membuat anak-anak banyak yang tidak betah berada di rumah dalam waktu yang lama. Mereka terbiasa bermain di luar bersama teman-temannya.

Di Taiwan, seorang ibu menggunakan angsa peliharaan untuk membantu mengawasi anak-anaknya yang hiperaktif. Momen tersebut kemudian menjadi viral karena caranya yang unik dan kreatif tersebut.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Viral di Facebook

Ilustrasi Facebook
Ilustrasi Facebook (Photo by Joshua Hoehne on Unsplash)

Melalui akun Facebook-nya, ibu itu membagikan foto ketiga anaknya yang terdiam di sudut ruang tamu. Foto itu juga memperlihatkan dua ekor angsa yang sedang duduk di sofa ruang tamu dan sedang jalan-jalan di ruangan yang sama.

Foto itu dilengkapi penjelasan yang berbunyi, "Mereka tidak mendengarkan saya dan membuat begitu banyak kebisingan di rumah. Jadi saya menggunakan angsa untuk mereka."

Warganet Terhibur

ilustrasi tertawa
ilustrasi tertawa (Sumber: Rawpixel)

Unggahan itu menjadi perbincangan viral dan membuat warganet terhibur karena ide uniknya. Salah satu warganet menanggapi bahwa ide tersebut sangat bagus, "Sepertinya itu bekerja dengan baik, anak-anak semua bersembunyi di sudut," ungkapnya.

Bahkan, beberapa orang tua lain tertarik untuk meniru idenya hingga banyak yang bertanya untuk menyewa angsanya selama beberapa hari.

 

Ada Warganet yang Khawatir

Ilustrasi luka
Ilustrasi luka (Foto: unsplash.com)

Di sisi lain, ada juga warganet yang merasa khawatir jika angsa itu menggigit anak-anak. Menurut mereka, gigitan angsa sangat menyakitkan dan bisa membuat anak-anak terluka.

Menanggapi hal itu, ibunya pun menjelaskan bahwa angsanya tidak membahayakan anak-anak. Sebab, angsa peliharaannya biasanya hanya berada di balkon. Ia juga bercanda dengan mengatakan bahwa angsa betina lebih efektif menangani anak-anak yang sulit diatur.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya