11 November Diperingati Sebagai Hari Jomblo Sedunia, Ini Sejarah dan Maknanya

Kamu tau enggak sih kalau setiap tanggal 11 November diperingati sebagai Hari Jomblo Sedunia atau Single's Day?

oleh Elly Purnama diperbarui 11 Nov 2022, 16:17 WIB
Diterbitkan 11 Nov 2022, 16:17 WIB
jatuh cinta
Ilustrasi perempuan jatuh cinta/copyright freepik.com/wayhomestudio

Liputan6.com, Jakarta - Hari Jomblo Sedunia atau Single's Day jatuh setiap tanggal 11 November. Ini bisa menjadi perayaan bagi seseorang yang statusnya single atau tengah menjomblo.

Meskipun awalnya ini terdengar seperti bahan ejekan, rupanya perayaan ini punya makna yang mendalam. Melansir Hindustan Times, Jumat (11/11/2022), bermula dari ejekan, hari khusus ini segera berkembang menjadi hari dengan makna yang indah yaitu untuk merangkul diri sendiri dan mengetahui bahwa yang kita miliki adalah yang harus kita hargai dalam hidup.

Hari Jomblo Sedunia dimulai pada 11 November karena tanggal tersebut terdiri dari empat angka 1. Masyarakat Tiongkok menggambarkannya sebagai tongkat kosong, yakni bahasa slang Tiongkok untuk pria yang tidak menambah anggota keluarganya dan karenanya masih lajang.

Kemudian, 11 November terlihat seperti empat tongkat ketika ditulis, yakni 11.11 dan karenanya menunjukkan orang lajang. Itulah sebabnya mengapa 11 November dipilih untuk merayakan hari itu.

Hari Jomblo dirayakan dengan penuh kemegahan di Tiongkok. Di kota-kota seperti Beijing dan Shanghai, orang-orang menikmati makanan lezat bersama dengan teman-teman dan orang-orang terdekat mereka. Beberapa juga pergi keluar untuk berbelanja dan menikmati hari itu.

Sementara itu, menurut National Today, Hari Jomblo Sedunia ini adalah hari libur komersial Tiongkok yang membantu para lajang untuk menunjukkan kebanggaan mereka menjadi lajang.

Hari ini dimulai sebagai pujian untuk menjadi lajang, di mana para mahasiswa lajang di Universitas Nanjing Tiongkok memilih tanggal 11 November (karena 11/11 terlihat seperti sekumpulan tongkat) untuk merayakannya, bukannya meratapi masa-masa sendirinya. 

 

Berkembang Menjadi Hari Belanja

Ilustrasi belanja
Ilustrasi belanja. Sumber foto: unsplash.com/rawpixel.

Hari Jomblo ini kemudian dengan cepat berkembang menjadi hari libur tidak resmi yang menyenangkan, di mana para lajang di seluruh Tiongkok memanjakan diri mereka dengan makan malam yang menyenangkan dan berbelanja secara royal untuk barang-barang yang biasanya tidak akan mereka beli untuk diri mereka sendiri. Dari akar yang sederhana itu, Single's Day telah menjadi hari libur belanja online paling menguntungkan di dunia.

Sejarah Hari Jomblo

Ilustrasi jomblo, pria bahagia
Ilustrasi jomblo, pria bahagia. (Photo by Angelo Pantazis on Unsplash)

Sebagai ejekan bagi orang-orang yang memiliki hubungan, Hari Jomblo pun muncul. Namun, tak lama kemudian, hari itu menjadi hari untuk merayakan persahabatan dan diri sendiri. Orang-orang mulai belajar cara mencintai diri mereka sendiri dan membuat diri mereka bahagia.

Sebagai tanggapan sarkastik terhadap festival yang berpusat pada pasangan yang dirayakan di seluruh penjuru dunia, sekelompok kecil anak kuliahan muncul dengan ide untuk merayakan Hari Jomblo.

Namun pada tahun 2009, Daniel Zhang, CEO Alibaba, mulai menggunakan hari itu sebagai festival belanja 24 jam. Sekarang, hari ini dirayakan sebagai hari belanja ritel dan online terbesar.

Makna Hari Jomblo

Makan - Vania
Ilustrasi Makan/https://unsplash.com/Toa Heftiba

Makna dari hari ini adalah untuk menyebarkan gagasan kebahagiaan. Penting untuk mencintai diri sendiri dan menghargai persahabatan yang kamu miliki, terlepas dari status hubungan yang kamu jalani. Pada hari ini, orang-orang memanjakan diri mereka dengan liburan mewah, hadiah dan pelayanan, dan merayakan kegembiraan bersama diri mereka sendiri.

Infografis Tips Cari Cinta di Aplikasi Kencan Online
Infografis Tips Cari Cinta di Aplikasi Kencan Online. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya