Sederet Pemain Sepak Bola Tercepat di Piala Dunia 2022 Qatar

Liputan6.com, Jakarta - Piala Dunia 2022 Qatar saat ini sedang berlangsung, beberapa pesepakbola tercepat di dunia telah mencatatkan kecepatan yang luar biasa.

Pemain sepak bola yang baik tidak harus menjadi pelari cepat. Namun, tidak mungkin untuk membantah fakta bahwa kecepatan sangat menarik bagi mata penonton.

Menyaksikan seorang pemain menerobos pertahanan lawan dengan sprint atau seorang pemain berlomba kembali untuk menggagalkan serangan balik, adalah pemandangan yang mendebarkan.

Pemain seperti Kylian Mbappé, Achraf Hakimi, dan Alphonso Davies tidak asing lagi dalam daftar pemain sepak bola tercepat.

Mereka terkenal karena permainan mereka yang dadakan dan tidak dapat diprediksi, bahkan telah memberikan banyak contoh sepanjang Piala Dunia 2022.

Namun, sejauh mana mereka mampu mempercepat kecepatan mereka? Apakah kecepatan mereka bahkan masuk dalam 10 besar turnamen terbaik?

Melasir Khel Now, Minggu (11/12/2022), berikut adalah pesepak bola tercepat di Piala Dunia 2022 Qatar saat ini:  

1. Kamaldeen Sulemana (Ghana) - 5,7 km/jam

Pemain sayap Rennes ini masuk dari bangku cadangan saat melawan Uruguay pada pertandingan terakhir babak penyisihan grup untuk menjadi pemain tercepat Piala Dunia sejauh ini.

2. Nico Williams (Spanyol), Alphonso Davies (Kanada) - 35,6 km/jam

Wingback Kanada ini selalu dikenal karena kecepatan dan dribblingnya yang mencolok, pemain ini mencatatkan 35,6 kilometer per jam saat melawan Kroasia dalam pertandingan grup.

Pemain muda Spanyol yang berasal dari Ghana ini sangat mengesankan dalam perjalanan Spanyol di Piala Dunia Qatar, meskipun Spanyol kalah di babak 16 besar melawan Maroko dalam adu penalti. 

Nico Williams mencatatkan kecepatan 35,6 kilometer per jam dalam pertandingan penyisihan grup melawan Jerman.

3. David Raum (Jerman) - 35,5 km/jam

Fullback Jerman, yang berhasil mencetak gol saat melawan Spanyol, berada di urutan ketiga dalam daftar ini.

4. Antonee Robinson (Amerika Serikat), Daniel James (Wales) - 35,4 km/jam 

Jedi mencapai kecepatan terbaik pribadinya dalam salah satu dari 81 sprint-nya untuk USMNT melawan Wales. James dari Wales, di sisi lain, mencapai kecepatan ini dalam pertandingan melawan Irlandia.

5. Kylian Mbappé (Prancis), Achraf Hakimi (Maroko), Ismaila Sarr (Senegal) - 35,3 km/jam

Hakimi terkenal karena kecepatannya, dan dia masih berkompetisi di ajang ini untuk meningkatkan kemampuannya. Sarr, pemain sayap Watford, berada di perahu yang sama.

Nama Mbappé ditambahkan ke dalam daftar pemain dalam pertandingan babak 16 besar melawan Polandia. "Dia membakar kaki saya," kata Matty Cash, bek Polandia yang mencoba menandai Mbappe.

6. Tajon Buchanan (Kanada), Nemanja Radojnic (Serbia) - 35,2 km/jam 

Pujian untuk Buchanan, yang menunjukkan kecepatannya saat melawan Belgia dan membuktikan bahwa Alphonso Davies bukan satu-satunya sprinter di Kanada. Dan kerja bagus Nemanja dari Serbia yang menunjukkan kecepatannya saat melawan Brasil.

7. Ismail Jakobs (Senegal), Bryan Mbeumo (Kamerun), Ousmane Dembélé (Prancis) - 35 km/jam 

Bintang Senegal menunjukkan kecepatannya saat melawan Belanda, sementara pemain Kamerun ini mengejutkan Serbia dengan kecepatannya. Dembele mencatatkan namanya dalam daftar di pertandingan babak 16 besar antara Prancis dan Polandia.

8. Gabriel Martinelli (Brasil), Akram Afif (Qatar), Karl Toko Ekambi (Kamerun), Nayef Aguerd (Maroko), Nuno Mendes (Portugal), Krépin Diatta (Senegal) - 34,9 km/jam

Dari semua pemain ini, hanya Nayef Aguerd yang masih bermain di Piala Dunia 2022. Tim Maroko yang dibelanya akan menghadapi Prancis di semi-final.

9. Facundo Pellistri (Uruguay), Ibrahima Konaté (Prancis), Jerome Ngom (Kamerun), Theo Hernandez (Prancis), Kim Moon-hwan (Korea Selatan) - 34,8 km/jam 

Theo Hernandez telah menjadi salah satu bek kiri terbaik di Piala Dunia 2022. Pellistri, Konaté, dan Ngom mendapatkan nilai mereka selama babak penyisihan grup, sementara Kim Moon-hwan memiliki performa yang terhormat bersama Korea Selatan hingga RO16.

10. Kevin Alvarez dan Uriel Antuna (Meksiko), Darwin Nunez (Uruguay), Yahia Attiyat (Maroko) - 34,7 km/jam

Tim nasional Meksiko diwakili oleh Alvarez dan Antuna, yang keduanya dinilai melawan Argentina. Performa turnamen Darwin Nunez berada di bawah standar.