7 Mainan yang Bisa Dongkrak Perkembangan Motorik dan Kognitif Si Kecil

Liputan6.com, Jakarta Tak hanya memberikan kesenangan bagi anak-anak, sejumlah mainan anak-anak juga bisa membantu meningkatkan motorik dan kemampuan kognitif. Dengan menggunakan mainan yang tepat sesuai umurnya, si kecil dapat belajar banyak hal, mulai dari menggenggam hingga mengenal bentuk.

Dalam hal memilih mainan edukatif, Bunda perlu mempertimbangkan usia, minat, dan kebutuhan anak. Misalnya, mainan balok bangunan atau bentuk geometris dapat membantu meningkatkan motorik dan memperkenalkan konsep matematika dasar. Sementara itu, mainan puzzle dapat membantu meningkatkan kognitif anak.

Orang tua dapat mengajak anak untuk bermain bersama dan memberikan arahan serta bantuan jika dibutuhkan. Berikut adalah 7 mainan edukasi yang direkomendasikan untuk si Kecil.

1. Balok Susun Sederhana

Balok susun sederhana adalah mainan edukasi yang sangat baik untuk anak balita. Mainan ini membantu anak dalam mengembangkan keterampilan motorik halus dan juga keterampilan kognitif seperti pemecahan masalah, pemikiran kreatif, dan kemampuan spasial. Balok susun sederhana juga dapat membantu meningkatkan kemampuan sosial anak karena dapat dimainkan bersama dengan teman atau orang tua.

2. Puzzle

Mainan edukasi yang satu ini dapat membantu balita dalam mengembangkan motorik dan kognitif seperti pengenalan bentuk, warna, dan koordinasi mata-tangan. Selain itu, bisa bantu anak dalam mengembangkan keterampilan sosial dan kemampuan mengikuti instruksi.

Rumah-rumahan sudah menjadi mainan terfavorit bagi balita. Fungsinya, membantu dalam mengembangkan imajinasi, keterampilan sosial, dan kemampuan berbicara. Dalam bermain rumah-rumahan, balita dapat mengembangkan keterampilan memahami peran, berpura-pura, dan berkomunikasi dengan orang lain.

4. Mainan Huruf

Mainan huruf dapat membantu balita dalam mengembangkan kemampuan membaca dan menulis. Mainan ini dapat membantu anak dalam mengenali huruf-huruf dan membentuk kata-kata sederhana.

5. Mainan Berbentuk Karakter

Mainan berbentuk karakter dapat menjadi pilihan menarik untuk anak-anak balita. Karakter lucu justru menarik perhatian anak-anak agar membelinya. Selain itu, mainan yang berbentuk karakter dapat membantu anak-anak mengenal karakternya lebih mudah dan menyenangkan.

Bola bisa dianggap permainan sangat efektif untuk melatih keterampilan motorik kasar anak. Selain itu, bola juga dapat membantu meningkatkan koordinasi dan keseimbangan anak.

7. Playdough

Playdough atau adonan mainan dapat membantu melatih keterampilan motorik halus si kecil. Hal ini dikarenakan si kecil bisa belajar bentuk, tekstur, dan warna melalui permainan ini. 

Saat memilih mainan untuk si kecil, penting untuk memilih mainan yang dapat membantu merangsang perkembangan sensorik dan motoriknya. Namun, perlu diingat bahwa Bunda harus memperhatikan usia dan minat anak serta memilih mainan yang aman dan tidak membahayakan anak. 

Dengan memberikan mainan yang tepat, si kecil bisa tumbuh dan berkembang secara optimal. Selain itu, Bunda juga dapat melatih keterampilan motorik halus anak dengan memberikan permainan sederhana seperti plastisin, gunting, dan tempel kertas. Oleh karena itu, sebaiknya jangan menunda untuk memberikan permainan yang bisa melatih kemampuan sensorik dan motorik si kecil.

(*)