Liputan6.com, Jakarta Daun jeruk memiliki peran penting dalam menambah cita rasa serta aroma khas pada berbagai masakan. Beberapa hidangan seperti nasi daun jeruk, lotek, semur, terong raos, dan oseng kikil sering menggunakan daun ini sebagai bumbu utama. Secara umum, jenis daun jeruk purut yang berbentuk menyerupai angka delapan paling sering digunakan untuk memberikan rasa khas pada makanan.
Daun jeruk purut dapat dengan mudah ditemukan di pasar tradisional maupun swalayan. Banyak orang memilih membeli dalam jumlah besar agar tidak perlu sering berbelanja. Namun, salah satu tantangan yang kerap muncul adalah cara penyimpanan yang tepat. Jika tidak disimpan dengan baik, daun jeruk bisa berubah warna menjadi hitam, kehilangan aromanya, atau bahkan membusuk.
Baca Juga
Untuk menjaga kesegarannya, sebagian orang biasanya menjemur daun jeruk terlebih dahulu atau menyimpannya di dalam freezer. Namun, seorang warganet dengan akun YouTube Resep Anna Zln membagikan cara lain yang tidak kalah efektif. Menariknya, metode ini cukup praktis karena tidak memerlukan proses penjemuran maupun penyimpanan dalam kulkas.
Advertisement
Yuk simak informasi selengkapnya, dikutip dari kanal YouTube Resep Anna Zln pada Jumat (21/2/2025).
Langkah Pertama
Siapkan daun jeruk yang masih segar dan pastikan daun tersebut bersih serta benar-benar kering sebelum disimpan.
Advertisement
Langka Kedua
Kemudian, persiapkan kantong plastik transparan dengan ukuran 1/2 kg atau 1 kg, atau disesuaikan dengan kebutuhan, sebagai tempat untuk menyimpan daun jeruk.
Langkah Ketiga
Setelah daun jeruk dimasukkan ke dalam kantong plastik, rapatkan ikatan plastik. Saat mengikat, pastikan ada sedikit udara tersisa di dalamnya, sehingga setelah diikat, plastik terlihat membuncit.
“Ikat kuat dan pastikan menggembung agar ada udara di dalam nya, udara inilah yang akan mengawetkannya,” jelasnya.
Advertisement
Hasil serta Saran
Ia menunjukkan hasil dari daun jeruk setelah mengikuti metode penyimpanan selama 5 hari. Daun jeruk masih tampak segar dan tidak mengalami keadaan yang membusuk.
Namun, disarankan untuk membatasi penggunaan teknik penyimpanan ini hingga paling banyak 1 minggu. Hal ini disebabkan karena melebihi batas waktu tersebut, daun jeruk berpotensi menghadapi risiko pertumbuhan jamur dan mengalami keadaan yang membusuk.
Q and A
Dari Mana Asal Daun Jeruk?
Daun jeruk berasal dari tanaman jeruk dan sering digunakan sebagai penyedap dalam masakan Indonesia. Dengan warna hijau tua, aroma segar yang khas, daun jeruk sering menjadi tambahan pada berbagai masakan, kue, dan hidangan lainnya.
Apakah Daun Jeruk Bisa Mengobati Batuk?
Tidak hanya bermanfaat untuk meredakan sariawan, daun jeruk juga dapat digunakan untuk mengatasi batuk. Manfaat ini diperoleh dari kandungan ekstrak vitamin C yang terdapat dalam daun jeruk purut.
Apa Beda Jeruk Nipis dan Jeruk Purut?
Jeruk purut dan jeruk nipis memiliki ukuran yang lebih besar. Dalam hal tekstur kulit, jeruk nipis menunjukkan permukaan yang lebih halus di antara keduanya, sementara jeruk purut memiliki kulit yang paling tebal dengan permukaan berkerut.
Daun Jeruk Vitamin Apa?
Daun jeruk mengandung berbagai nutrisi, termasuk serat, protein, kalsium, kalium, magnesium, fosfor, vitamin C, antioksidan, serta nutrisi lainnya yang beragam.
Apakah Daun Jeruk Sehat?
Daun jeruk purut mengandung senyawa antioksidan seperti asam ascorbic dan asam ferulic, yang membantu menjaga kesehatan jantung. Mereka mengurangi stres oksidatif, menjaga integritas pembuluh darah, dan mengurangi risiko serangan jantung serta stroke.
Advertisement
