Cara Memanaskan Gorengan Agar Kembali Renyah Tanpa Harus Digoreng Ulang

Liputan6.com, Jakarta Siapa yang tak suka gorengan? Camilan gurih dan renyah ini memang favorit banyak orang. Namun, seringkali kerenyahannya hilang setelah dingin.  Ada beberapa metode yang bisa dicoba untuk mengembalikan kerenyahannya, mulai dari menggunakan wajan dengan api kecil, microwave, oven/teflon, hingga mengukus.

Setiap metode memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing, tergantung jenis gorengan dan peralatan yang tersedia. Selain itu, artikel ini juga akan memberikan tips tambahan untuk menyimpan dan menggoreng agar gorengan tetap renyah.

Tak hanya itu, kita juga akan mengulas trik menghasilkan gorengan yang renyah dan minim minyak, berdasarkan tips dari warganet Ghaziya yang dibagikan di media sosial dan dilansir oleh berbagai sumber pada Kamis (13/3/2025). Dengan mengikuti tips ini, Anda bisa menikmati gorengan yang lebih sehat dan lezat.

Berikut beberapa cara memanaskan gorengan agar kembali renyah tanpa perlu digoreng ulang:

• Metode 1: Wajan dengan Api Kecil: Letakkan gorengan di wajan anti lengket (tanpa minyak tambahan), panaskan dengan api sangat kecil, bolak-balik agar panas merata (sekitar 1-2 menit).
• Metode 2: Microwave: Letakkan gorengan di atas kertas roti dalam wadah microwave aman, panaskan sekitar 200 derajat Celcius selama 1-2 menit, bolak-balik dan panaskan kembali selama 1 menit.
• Metode 3: Oven/Teflon (Pan Fry): Panaskan wajan anti lengket atau teflon dengan sedikit minyak (api sedang), masukkan gorengan dan panaskan hingga bagian atas kering, balik dan ulangi hingga renyah.
• Metode 4: Mengukus: Gunakan panci kukusan dengan tutup berlubang di tengah (lubang berfungsi sebagai saringan uap) untuk meminimalisir gorengan menjadi lembek.

Berikut beberapa tips tambahan yang perlu diperhatikan:

• Penyimpanan: Pastikan gorengan benar-benar dingin dan kering sebelum disimpan dalam wadah kedap udara agar tetap renyah lebih lama.
• Jenis Gorengan: Metode terbaik mungkin berbeda tergantung jenis gorengan. Gorengan berbahan dasar tepung cenderung lebih cepat lembek.
• Kesehatan: Mengonsumsi gorengan dalam jumlah banyak dan terlalu sering tetap tidak disarankan karena kandungan minyaknya.
• Peringatan: Hindari memanaskan gorengan berulang kali karena dapat mengurangi kualitas dan nilai gizinya, serta berpotensi membahayakan kesehatan. Buang jika sudah basi atau berbau tidak sedap.

Berikut beberapa tips untuk menghasilkan gorengan yang renyah dan anti berminyak:

• Gunakan minyak dalam jumlah cukup agar gorengan terendam sempurna, matang merata, dan tidak menyerap terlalu banyak minyak.
• Goreng dalam porsi kecil agar panas minyak tetap stabil dan hasilnya lebih renyah.
• Jangan menumpuk gorengan di atas tisu dapur setelah digoreng. Tiriskan di atas rak kawat atau saringan agar udara bisa mengalir.
• Hindari menutup gorengan dalam wadah kedap udara saat masih panas. Simpan di wadah berlubang atau hangatkan sebentar di oven dengan suhu rendah sebelum disajikan.
• Jika gorengan sudah dingin dan melempem, panaskan ulang di oven, air fryer, atau wajan tanpa minyak.

Berikut beberapa rahasia agar gorengan tetap renyah meski sudah dingin:

• Pilih kombinasi tepung yang tepat. Campur tepung terigu dengan tepung beras atau tepung tapioka.
• Tambahkan sedikit baking powder ke dalam adonan.
• Gunakan air es atau air dingin dalam adonan.
• Goreng dengan minyak yang benar-benar panas (sekitar 170-180 derajat Celcius).

Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat menikmati gorengan yang renyah dan lezat, baik saat masih panas maupun setelah dipanaskan kembali. Selamat mencoba!