Ukraina Kini Terima Kripto Polkadot Sebagai Sumbangan

Liputan6.com, Jakarta Dalam menghadapi serangan militer yang sedang berlangsung oleh tentara Rusia, Ukraina menawarkan pengguna kripto di seluruh dunia pilihan lain untuk mendukung perjuangan mereka. 

Akun Twitter Ukraina menerbitkan alamat DOT bersamaan dengan pernyataan mereka yang saat ini telah menerima Polkadot sebagai sumbangan.

Postingan tersebut mengungkapkan rasa terima kasih atas nama rakyat Ukraina atas dana yang disumbangkan oleh komunitas kripto global. Pengumuman itu juga mengungkapkan dukungan dalam bentuk cryptocurrency lainnya akan diinformasikan dalam waktu dekat. 

“Orang-orang Ukraina berterima kasih atas dukungan dan sumbangan dari komunitas kripto global saat kami melindungi kebebasan kami. Kami sekarang menerima donasi Polkadot juga, $DOT: 1x8aa2N2Ar9SQweJv9vsuZn3WYDHu7gMQu1RePjZuBe33Hv. Lebih banyak kripto akan segera diterima,” isi cuitak tersebut, seperti dikutip dari Bitcoin.com, Jumat (4/3/2022). 

Pengumuman itu muncul setelah Gavin Wood, salah satu pendiri Ethereum dan pencipta Polkadot, membuat cuitan pada Minggu jika Ukraina memberikan alamat DOT, ia akan mengirim USD 5 juta dalam cryptocurrency.

Ukraina sebelumnya telah mengumpulkan sekitar USD 40 juta dalam mata uang digital utama seperti Bitcoin (BTC), Ethereum (ETH), dan stablecoin tether (USDT). 

Selain pihak berwenang di Kyiv, organisasi non-pemerintah yang mendukung militer Ukraina, seperti “Come Back Alive,” juga termasuk di antara penerima bantuan kripto.

Selain itu ada banyak permintaan dari berbagai pihak agar Ukraina mulai menerima cryptocurrency lain, termasuk XMR. 

Menurut salah satu situs berita kripto Forklog dalam sebuah laporan, setelah pengumuman Polkadot, pendiri Tron, Justin Sun, juga berjanji untuk menyumbangkan USD 1 juta, jika Ukraina memposting alamat TRX.