Menpora: Atlet Para-Bulu Tangkis Mampu Bersaing di Kancah Internasional

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengapresiasi semangat atlet para-bulu tangkis yang bertanding di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 13 Nov 2021, 13:00 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2021, 13:00 WIB
PENYISIHAN BULUTANGKIS TUNGGAL PUTRA PEPARNAS PAPUA
Pebulutangkis Jakarta Kabul bertanding melawan pebulutangkis Kalimantan Selatan Yusran pada babak penyisihan Tunggal Elite Lower 3 Putra Peparnas Papua di GOR Cendrawasih, Jayapura, Minggu (7/11/2021). Papua memimpin klasemen sementara perolehan medali Peparnas XVI. ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/rwa

Liputan6.com, Jakarta Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengapresiasi semangat atlet para-bulu tangkis yang bertanding di Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021.

Menurutnya, semangat para atlet para-bulu tangkis yang luar biasa dipicu dari keberhasilan tim para-bulu tangkis di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.

"Iya saya lihat mereka ini banyak yang baru dan bersemangat, bahkan saya tadi mendapatkan informasi semangat mereka ini luar biasa karena dipicu oleh keberhasilan dari atlet-atlet Paralimpiade kemarin," ucap Menpora Amali mengutip keterangan pers, Jumat (12/11/2021).

Para atlet disabilitas maupun yang non disabilitas, tengah mempersiapkan diri sedini mungkin untuk ajang Olimpiade dan Paralimpiade Paris 2024 mendatang. Amali menyebut, ajang Peparnas XVI Papua 2021 ini menjadi kesempatan mereka menunjukkan kemampuan untuk bersaing di pentas internasional ke depannya.

"Sekali lagi saya sampaikan, kita mempersiapkan untuk mereka yang akan ke Paris 2024. Inilah kesempatan mereka untuk menunjukkan bahwa mereka memang pantas untuk masuk di Peparnas, bersaing dan nanti menjadi Tim Nasional yang akan dikirim ke Olimpiade Paris 2024," tuturnya.

"Jadi itu yang memotivasi mereka, di mana sebelumnya saya merasa khawatir akan kesulitan mencari atlet-atlet untuk Paralimpik, tapi ternyata ini banyak yang bermunculan dan secara kualitas juga bagus-bagus, mampu bersaing di ajang dunia," tambahnya.


Dihadiri Menko PMK

Lebih lanjut, Amali optimis terhadap perkembangan dari olahraga disabilitas. Mengingat, National Paralympic Committee Indonesia (NPC) dinilai sangat serius.

Para-bulu tangkis Peparnas XVI Papua 2021 yang berlangsung di GOR Cendrawasih Kota Jayapura, dihadiri pula oleh Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy. Pada kesempatan tersebut, Amali menyampaikan potensi atlet paragames Indonesia yang sangat luar biasa.

"Pak Menko PMK ini kan beliau yang mengkoordinasikan urusan kita, seperti kepemudaan dan keolahragaan, serta lainnya. Tadi saya sampaikan ke Pak Menko Muhadjir Effendy, bahwa potensi atlet paragames kita ke depannya sangat luar biasa, maka kami pun meminta dukungan beliau.”


Mengharap Kehadiran Kemensos

Selain itu, Menpora Amali juga berharap kehadiran Kementerian Sosial (Kemensos) di ajang Peparnas XVI Papua 2021 ini.

"Saya berharap Mensos bisa datang walaupun hanya sebentar, karena pembinaan atlet-atlet disabilitas kita, selain di kami soal prestasi, tetapi juga hal-hal yang di luar prestasi itu ada di Kementerian Sosial. Jadi itu yang saya sampaikan ke Pak Menko, supaya beliau bisa menyampaikan ke Bu menteri Sosial," pungkasnya.

 


Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas
Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya