Pusat Gempa Nepal Berada di Dekat Perbatasan dengan China

Pusat gempa diketahui berada di 83 kilometer Timur Kathmandu.

oleh Andreas Gerry Tuwo diperbarui 12 Mei 2015, 15:28 WIB
Diterbitkan 12 Mei 2015, 15:28 WIB
Pemandangan Udara Kehancuran Rumah-rumah Warga Nepal
Pemandangan udara kondisi rumah-rumah warga yang hancur di Dhading, Nepal, Jumat (30/4/2015). Pasca-gempa 7,9 SR, kawasan pedalaman Nepal mulai disentuh tim penyelamatan dan bantuan makanan. (REUTERS/Danish Siddiqui)

Liputan6.com, Kathmandu - Gempa besar kembali mengguncang Nepal, Selasa (12/5/2015). Guncangannya bahkan dilaporkan terasa sampai India dan Bangladesh.

Pusat gempa atau episentrum diketahui berada di 83 kilometer Timur Kathmandu. Dekat dengan perbatasan China.

Menurut keterangan Badan Survei Geologi Amerika Serikat (US), kedalaman gempa mencapai 18,5 kilometer. Demikian dilansir dari BBC, Selasa (12/5/2015).

"Ini gempa besar," kata Prakash Shilpakar, pemilik toko suvenir di Kathmandu kepada Reuters.

Orang-orang berlarian dari bangunan-bangunan di Kathmandu, saat gempa mengguncang pukul 12.35 waktu setempat.

Sebelumnya, gempa mengguncang Nepal pada Sabtu 25 April 2015. Pusat lindu terletak sekitar 50 km sebelah barat laut Kathmandu, pada kedalaman 9,3 kilometer, yang dianggap dangkal.

Akibatnya, kawasan Ibukota Kathmandu mengalami kehancuran akibat bencana tersebut. Jalan-jalan tertutup oleh reruntuhan bangunan. Warga setempat bersama tim evakuasi terus mencari korban di antara puing-puing bangunan yang roboh.

Korban tewas gempa pertama di Nepal menembus 7 ribu jiwa. Pejabat Departemen Dalam Negeri Nepal Laxmi Prasad Dhakal memperkirakan jumlah korban tewas akan terus meningkat. Sementara lebih dari 4.600 orang terluka. (Ger/Ein)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya