Target Penjualan Gagal, Karyawan dihukum Merangkak Keliling Danau

Karyawan sebuah perusahaan dihukum mengelilingi danau karena gagal memenuhi sasaran penjualan.

oleh Rio Christa Yatim diperbarui 04 Okt 2015, 19:00 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2015, 19:00 WIB
Karyawan merangkak3
Perusahaan berikan hukuman yang membuat karyawan terluka dan malu di muka umuma. (Shanghaiist)

Liputan6.com, Henan - Dalam kesepakatan awal, sekelompok karyawan berjanji kepada bos mereka akan merangkak mengelilingi danau buatan jika gagal memenuhi target penjualan.Menurut Tencent, adegan yang tampak mengenaskan itu terjadi di danau Rui di kota Zenzhou, provinsi Henan.

Saksi mata mengatakan kepada media, pakaian semua karyawan hampir robek hingga beberapa di antaranya tampak menderita luka-luka dari hukuman tersebut. Perusahaan itu bahkan memutuskan pengawas yang memastikan staf merasa dipermalukan dan selesaikan satu putaran mengelilingi danau.

Tidak memenuhi sasaran penjualan staf mengelilingi danau sebagai hukuman. (Shanghaiist)

Setelah sejumlah foto mereka menyebar di dunia maya, netizen memberikan tanggapan mereka dengan memberikan komentar-komentar pedas. "Di mana serikat buruh pekerja saat kejadian ini berlangsung? Kenapa mereka tidak perlakukan karyawan mereka dengan sopan?"@Aurora0903 berkomentar, "Aku juga staf penjualan, namun aku tidak pernah mengalami dan mengetahui hukuman semacam itu. Kita manusia, bukan?"

Karyawan merangkan mengelilingi danau karena tak gagal memenuhi sasaran penjualan. (Shanghaiist)

Malangnya, ini bukan kasus pertama yang membuat heboh-- perusahaan lain juga dikabarkan telah menghukum karyawan mereka karena tidak memenuhi sasaran. Pada awal tahun ini, sekelompok staf berpakaian jas diminta oleh bos mereka untuk berlutut di bawah jembatan layang di Xiamen, provinsi Fujian selama 60 menit sebagai hukuman tidak menyelesaikan pekerjaan mereka. (Rcy)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya