Liputan6.com, Washington DC- Sekretaris Jenderal PBB, Ban Ki-moon menjadi tamu istimewa dalam ajang Spring Meetings IMF dan World Bank 2016, yang berlangsung di Washington DC, Amerika Serikat.
Pria yang lahir pada 3 Juni 1944 tersebut bahkan mendapat sambutan khusus.
Meski Ban Ki-moon baru akan pensiun 9 bulan lagi, IMF dan World Bank membuat sebuah seremonial perpisahan bagi Ban Ki-moon, yang dilangsungkan terbuka di gedung World Bank, Washington DC.
Baca Juga
Presiden IMF Christine Lagarde, dan Presiden Bank Dunia Jim Yong Kim mengungkapkan kesan mereka atas sosok Ban Ki-moon.
Juga diputar sebuah film pendek yang diputar, yang menampilkan kinerja Sekjen PBB asal Korea Selatan tersebut.
Sebagai Ketua Development Committee, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro menceritakan bagaimana kinerja Ban Ki-moon yang luar biasa mampu menjaga persatuan dunia.
Advertisement
"Saya merasa sangat terhormat berdiri di sini mengemban tiga jabatan, sebagai Ketua Development Committee, sebagai perwakilan negara anggota Bank Dunia, dan sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia, sosok Ban Ki-moon selama ini telah banyak berjasa dalam mewujudkan kerjasama antara PBB dengan Bank Dunia," kata Menkeu di Washington DC, Senin (18/4/2016).
"Semoga kerjasama ini dapat terus dibina untuk membantu mewujudkan stabilitas ekonomi dunia."
Selain Menkeu Bambang, Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim turut memuji prestasi rekan sebangsanya, Ban Ki-moon.
Ban Ki-moon adalah Sekjen PBB ke-8 yang menjabat sejak 2007. Pada tahun 2011, mantan Menteri Luar Negeri dan Perdagangan Korsel tersebut terpilih kembali hingga masa jabatannya berakhir pada 31 Desember 2016.
Ban Ki-moon dianggap memiliki kinerja yang berhasil, ia bahkan menjadi Sekjen PBB pertama yang menggagas kerjasama antara PBB dengan World Bank Group.
Menjawab pujian yang dialamatkan padanya, pria 71 tahun tersebut berkelakar. Pertama-tama, ia berterimakasih atas seremonial yang digelar, juga atas kerjasama yang selama ini terjalin dengan baik.
"Saya masih punya waktu sekitar 9 bulan lagi, seremonial ini dibuat seakan saya akan pergi besok," ujar Ban Ki-moon seraya tertawa.
Ban Ki-moon juga menceritakan terkait kerjasama antara dua pria Korea yang ia sebut, 'mampu mengubah dunia'.
"Saya cukup bangga, ada dua pria asal Korea yang memegang jabatan penting, seolah bisa mengubah dunia," kata dia, ditujukan pada sosok Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim.