Liputan6.com, Rabat - Pihak berwenang Maroko telah menangkap delapan orang terkait jaringan ISIS di Kota Oued Zem dan Tangier pada Kamis lalu.
Penangkapan ini bermula dari investigasi yang dilakukan oleh Biro Kontraterorisme, Biro Investigasi Kehakiman Pusat (BCIJ) Maroko, kepada salah satu anggota yang berencana untuk membunuh anggota lainnya yang dianggap berkhianat.
Selain menangkap pelaku, petugas menyita senapan, amunisi, pisau, seragam paramiliter, serta perangkat elektronik dan bahan propaganda.
Advertisement
Baca Juga
Kementerian Dalam Negeri Moroko, dikutip dari North Africa Post pada Minggu (1/4/2018), mengatakan delapan orang yang ditangkap berusia antara 21 hingga 31 tahun.
Mereka ditangkap saat sedang mencari bahan baku peledak. Rencananya bahan baku itu akan digunakan untuk meledakkan situs-situs penting di beberapa kota Maroko sebagai bagian dari agenda teror ISIS.
Menurut data Kementerian Dalam Negeri Maroko, sejak 2015, pihak keamanan telah menangkap 50 anggota teroris, 40 orang diantaranya merupakan jaringan ISIS.Â
Â
Â
Teks: Farah Fuadona
Sumber: Merdeka.comÂ
Â
Â
Simak video pilihan berikut:Â