Liputan6.com, Dublin - Penyanyi kelahiran Irlandia, Sinead O'Connor, mengumumkan lewat akun Twitter-nya bahwa dirinya telah resmi memeluk Islam. Pelantun tembang Nothing Compares 2 U yang terkenal pada dekade 90-an itu, juga mengatakan bahwa dia telah mengubah namanya menjadi Shuhada'.
"Kali ini saya mengumumkan dengan bangga bahwa saya telah menjadi seorang Muslim," tulis O’Connor lewat akun @MagdaDavitt77 pada 19 Oktober 2018.
Ia menyebut, perpindahan keyakinannya itu sebagai hasil dari perjalanan spiritual. "Saya akan memiliki nama baru (lainnya). Yakni, Shuhada'."
Advertisement
This is to announce that I am proud to have become a Muslim. This is the natural conclusion of any intelligent theologian’s journey. All scripture study leads to Islam. Which makes all other scriptures redundant. I will be given (another) new name. It will be Shuhada’
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) October 19, 2018
Di media sosial tersebut, Sinead O'Connor juga berterima kasih kepada sesama muslim di seluruh dunia atas dukungan mereka. Selain mengganti namanya di halaman Twitter, sang musisi legendaris itu juga mengganti foto profilnya dengan yang baru. Dia tampak mengenakan jilbab.
Thank you so much to all my Muslim brothers and sisters who have been so kind as to welcome me to Ummah today on this page. You can’t begin to imagine how much your tenderness means to me ❤️❤️❤️❤️❤️❤️❤️
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) October 25, 2018
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) October 20, 2018
Selain itu, bio di Twitter-nya juga telah berganti, "TOLONG KETAHUI, JIKA ANDA MEMOSTING KATA RASIS ATAU ANTI MUSLIM DI HALAMAN INI, ANDA AKAN DIBLOKIR."
Dia pun menceritakan jilbab pertama yag dikenakannya adalah hadiah dari seorang teman dekat perempuannya bernama Elaine.
My best friend, Elaine just gave me my 1st Hijab and she got chills all over her body when I put it on. Not gonna post a photo because is intensely personal. And I’m an ugly old hag. But I’m a very, very, very happy old hag.
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) October 20, 2018
"Sahabatku, Elaine baru saja memberiku jilbab pertama dan dia meriinding saat aku mengenakannya. Aku tidak akan memosting foto itu, karena bersifat sangat pribadi. Dan saya seorang wanita tua yang jelek. Tapi saya adalah perempuan dewasa yang sangat, sangat, sangat bahagia," kata Sinead O'Connor.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Salah Melantunkan Azan Pertama
Pada hari Kamis, Imam Irlandia bernama Syaikh Dr Umar al-Qadri, mengunggah video Senead O'connor yang mengucapkan kalimat syahadat.
World renowned singer Shuhada Davitt @MagdaDavitt77 (#SineadOConnor) has proclaimed the #Shahadah with me in #Ireland. She is so happy ! Masha Allah !#Ireland #Islam #SineadOConnorEmbracesIslam @SineadOconnorHQ pic.twitter.com/mBeHlcrgqW
— Shaykh Dr Umar Al-Qadri (@DrUmarAlQadri) October 25, 2018
Di samping itu, untuk melatih keterampilan bahasa Arabnya, O'connor juga memposting video yang amat emosional saat dia melantunkan azan --panggilan untuk salat-- untuk pertama kalinya.
Dalam rekaman tersebut, O'connor tampak belum fasih dan melakukan banyak kesalahan. Namun dia mengakui hal tersebut dan meminta maaf kepada seluruh umat Muslim di dunia atas pelafalan azan.
Here is my 1st attempt at singing the Azan. I got some pronouncition wrong because emotions took me from my page... but there’ll be hundreds of others onstage to come ... https://t.co/vDFyheqOOc
— Shuhada’ Davitt (@MagdaDavitt77) October 19, 2018
"Setelah saya berlatih azan seratus kali, saya berjanji akan melantunkannya jauh lebih baik daripada yang saya posting sekarang," tegasnya.
Ini bukan pertama kalinya O'connor, yang secara resmi pernah mengubah namanya menjadi Magda Davitt pada tahun 2017, secara terang-terangan berbicara tentang agama.
Pada tahun 1992, ia memicu kontroversi setelah merobek foto Paus Yohanes Paulus II saat tampil dalam acara Saturday Night Live.
Tujuh tahun kemudian (tepatnya tahun 1999), dia ditahbiskan oleh gereja di Lourdes. Sebagai pendeta. Gereja Katolik, yang tidak mengizinkan perempuan menjadi imam, tidak mengakui upacara tersebut.
Advertisement