Saudara Kembar Siam Tertua di Dunia Meninggal Pada Usia 68 Tahun

Pasangan kakak beradik kembar siam tertua di dunia meninggal.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 08 Jul 2020, 10:35 WIB
Diterbitkan 08 Jul 2020, 09:30 WIB
Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia, Ronnie dan Donnie Galyon.
Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia, Ronnie dan Donnie Galyon. (Drew Simon / Dayton Daily News via AP)

Liputan6.com, Ohio - Pasangan saudara kembar siam tertua di dunia meninggal pada 4 Juli, di usia 68 tahun.

Ronnie dan Donnie Galyon, dari Beavercreek, Ohio, dilahirkan pada 28 Oktober 1951 dengan kondisi bergabung di bagian perut.

Mengutip AP News, Rabu (8/7/2020), pada tahun 2014, mereka mendapat tanda kehormatan karena menjadi pasangan kembar siam tertua di dunia sesaat sebelum ulang tahun ke-63.

Media setempat, WHIO melaporkan bahwa keduanya meninggal dalam perawatan rumah sakit di Dayton, kata saudara mereka Jim. Petugas rumah sakit di Montgomery County mengatakan kematian mereka akibat sebab alami.

Dimulai sejak anak-anak, mereka kerap muncul dalam karnaval dan sirkus sebagai daya tarik tontonan. Jim Gaylon memberi tahu bahwa penghasilan mereka mampu menghidupi keluarga mereka selama bertahun-tahun.

TLC menayangkan film dokumenter tentang pasangan saudara ini pada tahun 2010.

Keduanya pensiun dari panggung hiburan pada tahun 1991, dan hidup sendirian sampai 2010 ketika masalah kesehatan mendorong mereka untuk tinggal bersama anggota keluarga.

Mereka pun kerap mendapat perhatian khusus dari lingkungan sekitar mereka. Komunitas di tempat mereka tinggal yakni Dayton mengumpulkan dana dan membantu merenovasi rumah baru mereka, untuk memungkinkan keduanya bernavigasi di kursi roda khusus.

Peti Mati Khusus

20151111-Ilustrasi-Meninggal-Misterius-iStockphoto
Ilustrasi Meninggal Misterius (iStockphoto)

Peti mati khusus pun dibangun untuk pemakaman mereka berdua. 

Pemakaman bersama keluarga dan teman dijadwalkan pada minggu depan sambil menunggu waktu untuk membuat peti mati yang cukup besar untuk kedua saudara lelakinya, kata Jim Galyon, adik dari pasangan kembar tersebut. 

"Semua orang datang bersama untuk membantu membawa mereka ke rumah kami," kata Galyon. 

Pasangan kembar tersebut meninggal karena gagal jantung kongestif.

"Tubuh mereka lelah dan sudah waktunya," kata Galyon.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya