Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Positif COVID-19, Harimau di Kebun Binatang Swedia Disuntik Mati

Seekor harimau disuntik mati di sebuah kebun binatang Swedia usai terjangkit Virus Corona COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Jan 2021, 16:17 WIB

Diterbitkan 27 Jan 2021, 16:17 WIB

Ilustrasi harimau (Dok.Unsplash)

Liputan6.com, Jakarta - Seekor harimau di sebuah kebun binatang Swedia dinyatakan positif Virus Corona COVID-19. Kondisi harimau itu memburuk dan akhirnya disuntik mati.

Dua ekor singa di kebun binatang yang sama juga dipastikan terinfeksi. Sementara itu, banyak hewan lainnya sudah mulai menunjukkan gejala.

Hewan-hewan di Kebun Binatang Boras di Swedia barat daya ini diperkirakan terinfeksi dari karyawan. Sebab, beberapa penjaga kebun binatang itu mengalami gejala COVID-19 dan tiga orang telah teruji positif Virus Corona, ungkap laporan televisi publik nasional SVT pada Selasa (26/1/2021).

Harimau Siberia betina berusia 17 tahun bernama Nastasja tersebut disuntik mati ketika kehilangan nafsu makan dan kondisinya memburuk.

Sebelumnya pada 13 Januari, Swedish National Veterinary Institute, otoritas nasional Swedia yang mengupayakan kesehatan hewan dan manusia, mendapati Nastasja terinfeksi COVID-19. Seekor harimau jantan yang dipelihara di kandang yang sama juga menunjukkan gejala ringan.

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Sekelompok Singa Juga Positif COVID-19

Ilustrasi harimau dan singa. (iStockphoto)

Sekelompok singa yang dipelihara di bangunan yang sama juga menunjukkan gejala-gejala infeksi ringan, dan virus itu telah dikonfirmasi dalam dua kasus.

"Ini merupakan kasus feline (keluarga kucing) pertama yang diketahui (terinfeksi COVID-19) di Swedia," ujar Karl Stahl, ahli epidemiologi hewan dari otoritas nasional tersebut, kepada SVT News, seperti dilansir Xinhua, Rabu (27/1/2021).

Asumsi bahwa kucing-kucing di Kebun Binatang Boras terinfeksi oleh manusia dan bukan sebaliknya didasarkan pada fakta tidak adanya laporan hewan feline itu yang menginfeksi manusia, kata Stahl.

Kasus kucing besar yang terinfeksi COVID-19 sebelumnya dilaporkan dari negara lain.

Pada April, seekor harimau di Kebun Binatang Bronx di New York dipastikan terinfeksi virus tersebut, tetapi sudah dinyatakan sembuh. Harimau lain di Kebun Binatang Woodland Park di Seattle juga telah sepenuhnya pulih.

Seekor puma di Afrika Selatan dan gorila di kebun binatang California adalah beberapa di antara hewan lain yang teruji positif COVID-19, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS.

Sementara itu, sejumlah kecil kucing dan anjing peliharaan dilaporkan terinfeksi di beberapa negara dan wilayah.