Liputan6.com, Riyadh - Koalisi Arab mengatakan telah mencegat pesawat tak berawak Houthi yang menargetkan Arab Saudi bagian selatan.
Pesawat tak berawak kedua yang menargetkan kota Khamis Mushait dan yang ketiga menuju Jazan juga berhasil dicegat, menurut media lokal, demikian dikutip dari laman Arab News, Jumat (23/4/2021)
Baca Juga
Koalisi, yang berjuang untuk mengembalikan legitimasi pemerintah yang diakui secara internasional di Yaman, telah mengatakan akan mengambil semua langkah untuk melindungi warga sipil sesuai dengan hukum internasional.
Advertisement
Milisi Houthi yang didukung Iran secara konsisten melancarkan serangan terhadap Kerajaan Arab Saudi.
Koalisi tersebut mengatakan, serangan oleh Houthi, yang merebut ibu kota Yaman, Sanaa dalam kudeta yang kejam pada tahun 2014, merupakan kejahatan perang.
UEA dan Bahrain mengutuk keras upaya Houthi untuk menargetkan warga sipil dan objek sipil secara sistematis dan disengaja di Khamis Mushait.
Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional UEA mengatakan "kelanjutan dari serangan teroris oleh milisi Houthi ini mencerminkan pembangkangan yang terang-terangan terhadap komunitas internasional dan pengabaiannya terhadap semua hukum dan norma internasional."
Saksikan Video Berikut Ini:
Desakan UEA
UEA mendesak komunitas internasional untuk mengambil sikap segera dan tegas untuk menghentikan tindakan berulang yang menargetkan instalasi vital dan sipil, keamanan Kerajaan Saudi dan pasokan energi, dan stabilitas ekonomi global.
UEA memperbarui solidaritas penuhnya dengan Kerajaan Saudi terhadap ancaman apa pun terhadap keamanan dan stabilitasnya.
Pihaknya juga mengatakan, mendukung semua tindakan yang diperlukan untuk menjaga keamanannya dan keselamatan warga dan penduduknya di wilayahnya.
Kementerian Luar Negeri Bahrain menegaskan bahwa tindakan teroris ini mencerminkan tekad milisi Houthi untuk melanjutkan serangan berdosa ke Arab Saudi dan mengancam keamanan dan stabilitas regional, memuji efisiensi dan kewaspadaan pasukan koalisi yang mampu mencegat dan menghancurkan drone.
Advertisement