Wayang Kulit dan Gamelan Memukau Ratusan Warga Jepang di Prefektur Yamanashi

Liputan6.com, Yamanashi - KBRI Tokyo menyelenggarakan Indonesian Festival di Yamanashi Gakuin University (YGU), Kota Kofu, Prefektur Yamanashi Sabtu (30/10). Acara yang terbagi dalam tiga sesi ini diselenggarakan secara hybrid dan dihadiri oleh lebih 621 orang yang terdiri dari 380 warga Jepang yang hadir langsung dan 241 orang yang hadir secara daring.

Duta Besar Republik Indonesia (Dubes RI) untuk Jepang Heri Akhmadi dalam acara di Memorial Hall YGU memberikan kuliah umum yang berjudul: Indonesia dan Jepang Berbagi Masa Depan Bersama.

"Hubungan Indonesia-Jepang saling melengkapi dari segi ekonomi, demografi, sumber daya alam hingga teknologi. Indonesia ingin terus perkuat kerja sama dengan Jepang di berbagai bidang termasuk bidang pendidikan," ujar Dubes Heri yang didampingi Ibu Nuning Akhmadi, Kepala Bidang Pensosbud Meinarti Fauzie dan Diplomat Muda Mukti R. Setianto.

Presiden YGU Koji Furuya mengapresiasi penyelenggaraan Indonesian Day KBRI Tokyo ini. "Terima kasih sekali atas kegiatan ini. Saya berharap ke depannya akan semakin ada peningkatan kerja sama Jepang - Indonesia," kata Koji Furuya bersama Walikota Kofu Yūichi Higuchi yang berkesempatan hadir di acara ini.

Usai menyimak kuliah umum dari Dubes Heri, peserta mengikuti lokakarya Gamelan dari Grup Semilir dan Pergelaran Wayang Kulit oleh Ki Dalang Sumiyanto dengan lakon Bimo Cangkang.

Antusiasme warga Jepang terlihat saat berkesempatan mencoba langsung memainkan instrumen Gamelan dengan bimbingan pemain grup Gamelan Semilir.

Di akhir acara, KBRI Tokyo memberikan omiyage (bingkisan) berupa makanan dan bumbu instan khas Indonesia kepada para peserta.

Dalam kunjungan ke Ibu Kota Prefektur Yamanashi, Dubes Heri bertemu dengan Wakil Gubernur Yamanashi Watanabe kazuhiko untuk membahas tindak lanjut kerja sama sister province Yamanashi dengan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta pada bidang pendidikan dan agrikultur.

Dubes Heri juga bertemu dengan pengusaha kilang anggur (winery) dan perusahaan pengolah kulit rusa untuk menjajaki kerja sama dengan UMKM Indonesia dan Jepang. Dubes Heri menjelaskan bahwa KBRI Tokyo dan perwakilan BUMN Indonesia di Jepang beberapa waktu lalu telah membentuk Sentra UMKM Indonesia yang siap menjalin kerja sama dengan Jepang.

Dalam kesempatan terpisah, sebelum Festival Indonesia, Dubes Heri bertemu dengan perwakilan masyarakat Indonesia di Kofu dan sekitarnya. Dubes Heri mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih aktif dalam mempromosikan Indonesia di Jepang dan memperkuat peningkatan kapasitas diri.