Larang Pengguna Berbagi Password Mulai Maret 2023, Ini 7 Fakta Tentang Netflix

Liputan6.com, Jakarta - Netflix akan melarang penggunanya berbagi password atau berbagi akun secara gratis. Disebutkan, aturan itu berlaku pada akhir Maret 2023.

Platform ini menghadirkan banyak layanan bagi penggunanya, yang secara konsisten berkembang dan menjangkau hingga ke berbagai belahan dunia.

Melansir dari makeuseof.com, Jumat, (03/02/2023) ada beberapa hal yang mungkin tidak diketahui oleh pengguna Netflix.

Hal-hal yang tidak diketahui ini, mungkin sangat berguna bagi pengguna Netflix. Berikut pembahasan menarik yang belum pernah diketahui tentang Netflix:

1. Netflix Punya Pelanggan Terbanyak di Antara Platform Lain

Platform Netflix sangat besar. Bahkan pada tahun 2022 Netflix memiliki 220,67 juta pelanggan. Netflix tersedia di 190 negara, dan layanan ini diperkirakan akan mengjangkau lebih jauh lagi.

Netflix merupakan perusahaan asal Amerika, dan dia telah berjanji untuk mengembangkan basis klien dan menyediakan konten segar dan orisinal sebanyak mungkin kepada pengguna.

Negara yang punya pelanggan Netflix terbanyak adalah AS. Lebih dari 73 juta orang di sana memiliki akun Netflix. Kira-kira sekitar 22% dari total populasi AS.   

Lebih mengesankan lagi, itu hanya jumlah akun saja. Sekitar dua pertiga pengguna Netflix berbagi akun mereka dengan orang lain. 

Sementara beberapa di antaranya adalah pasangan dengan akun bersama, cukup banyak pengguna yang berbagi serial yang memberikan info masuk mereka ke akun Netflix lebih dari tiga orang.

Tetapi, kini Netflix melarang pengguna berbagi kata sandi kepada siapapun. Karena Netflix akan langsung mendeteksi aktivitas mencurigakan, kemudian memblokir akses Netflix tersebut.

3. Nama Netflix Berasal dari Mana?

Netflix diluncurkan pada tahun 1997, merupakan era yang disebut sebagai tahun sembilan puluhan. Sang pencetus juga harus membawa sentuhan kecerdasan dan kegembiraan ke platform tersebut.

Di Netflix, istilah net adalah singkatan dari internet, flix berasal dari flicks yang merupakan istilah untuk film.

4. Netflix Menguasai Internet

Selama jam sibuk, Netflix menggunakan banyak bandwidth internet. Platform ini mendominasi internet dan mengumpulkan lebih dari 9,3% lalu lintas internet global.

Jika ada bug yang mengenai Netflix, menyebabkan semua pemirsanya mengunduh konten dengan layer tidak penuh, lalu internet di seluruh Amerika Utara juga akan bermasalah.

Begitu satu episode selesai di Netflix, episode berikutnya mulai diputar. Tidak perlu repot mengganti atau memilih file media baru. Netflix jelas memiliki efek yang diinginkan oleh pelanggannya. 

Menurut Appinventiv, 37% pengguna menonton acara favorit mereka secara berlebihan pada tahun 2022. Bahkan ada sekelompok pengamat yang sangat berdedikasi menonton film dalam satu waktu. 

Mereka mulai menonton pada tengah malam waktu California, saat Netflix meluncurkan konten barunya, dan tidak berhenti menonton hingga acara tersebut selesai.

Sistem Binge watching memiliki pro dan kontra, tetapi menatap layar terlalu lama pasti dapat memberikan beberapa efek menarik pada kondisi pikiran manusia.

6. Pejuangan Netflix Membuahkan Hasil

Didirikan pada tahun 1997, Netflix harus melalui beberapa kesulitan untuk menjadi seperti sekarang ini. Aplikasi menontin film ini, ternyata pernah mengalami penurunan drastis dengan kehilangan pelanggan dan kehilangan pendapatan.

Hal itu bukan karena Netflix mengirimkan konten yang buruk atau di luar jangkauan. Pada saat itu orang-orang bingung antara DVD dan streaming online. 

Mereka berdebat tentang apa yang terjangkau dan merasa sulit untuk melepaskan cara lama itu. Untungnya bagi platform tersebut berhasil menghadirkan konten yang benar-benar dinikmati.

Hal itu meningkatkan pengalaman pengguna dan menyediakan aplikasi responsif untuk perangkat yang berbeda. Orang-orang yang muak dengan konten berhak cipta pasti beralih dari cara lama mereka untuk memberi Netflix kesempatan.

7. Netflix Membuat Konten Terpopuler

Netflix telah mulai mengembangkan kontennya sendiri dan memberikan kesempatan kepada pembuat konten diseluruh dunia untuk menunjukkan keahlian mereka. 

Langkah ini telah membuahkan hasil bagi perusahaan, dan beberapa acara yang paling banyak ditonton adalah acara asli Netflix.

Konten asli hanya tersedia di Netflix, memaksa pengguna untuk membeli paket dan mulai menonton serial dan film favorit mereka. Bahkan film yang rilis paling awal pun menjadi hit besar dan sangat memengaruhi penonton.