Kuda-kuda Kerajaan Inggris Telah Dilatih Siap Menghadapi Keramaian Saat Penobatan Raja Charles III dan Ratu Camilla 6 Mei 2023

Liputan6.com, London - Kuda-kuda kerajaan di Royal Mews telah lama menjalani pelatihan khusus agar siap menghadapi kerumunan orang yang akan memadati jalan-jalan di ibu kota Inggris untuk menyaksikan langsung penobatan Raja Charles III dan Ratu Camilla.

Royal Mews yang terletak di Istana Buckingham bertanggung jawab atas semua pengaturan perjalanan darat pemimpin Kerajaan Inggris dan anggota keluarganya, mulai dari kereta kencana, mobil, hingga seragam pengawal.

Kepala kusir kerajaan Matthew Power (35) menjelaskan bahwa staf di istal atau kandang kuda melatih hewan-hewan itu dengan bendera, genderang, teriakan, dan sorak-sorai setiap hari demi memastikan kesiapan dalam menghadapi keramaian.

"Setiap kali kami selesai latihan rutin, seluruh penghuni Royal Mews keluar," tutur Power seperti dilansir Independent, Selasa (2/5/2023).

"Mereka semua berteriak dan bersorak, beberapa membawa bendera dan genderang."

Power mengonfirmasi bahwa delapan Windsor Grey yang tampil pada parade Platinum Jubilee tahun 2022 juga akan menarik kereta kencana Gold State Coach saat hari penobatan Raja Charles III dan Ratu Camilla.

Windsor Grey adalah istilah yang diberikan kepada kuda abu-abu yang digunakan oleh Kerajaan Inggris untuk menarik kereta kencana dalam berbagai prosesi seremonial.

Raja Charles III dan Ratu Camilla akan berkendara dengan dua kereta kencana berbeda pada hari penobatan 6 Mei 2023.

Saat berangkat ke Westminster Abbey dari Istana Buckingham, pasangan itu akan menaiki Diamond Jubilee State Coach dan dalam perjalanan pulang mereka akan berkendara dengan Gold State Coach.

Dan pada hari itu pula, Power akan mengendarai kuda di sisi kiri dekat baik saat keberangkatan maupun kepulangan dari Westminster Abbey. Dia akan mengontrol kecepatan, arah, dan penghentian kuda serta kereta kencana.

"Saya harus mengakui bahwa ini adalah tugas yang cukup berat," ujarnya.

Pekerjaan pentingnya, sebut Power, adalah memastikan kuda-kuda bergerak serentak.

"Tentunya jika ada satu kuda... yang melakukan kesalahan, Yang Mulia Raja dan Ratu akan merasakannya," tambahnya.

Terkait Raja Charles III, Power berkomentar, "Dia sangat tertarik dengan semua yang kami lakukan di sini dan jelas adalah keputusannya untuk memilih tunggangan mana yang akan digunakannya."