Liputan6.com, Jakarta Pernah mengetahui earplug atau pelindung telinga? Pelindung telinga kerap digunakan dalam jangka waktu yang lama karena kebisingan di sekitar. Misalnya dipakai pada saat tidur karena teman sekamar suka mengorok atau tetangga yang berisik hingga dini hari.
Earplug, memang dimaksudkan utnuk menghambat suara tapi tidak menghambat keseluruhan suara. Namun, penggunaan earplug berbahan busa dalam jangka panjang berpengaruh terhadap keluarnya kotoran yang ada di telinga. Sehingga kehadiran earplug bisa menghalangi aliran kotoran telinga yang terdorong keluar.
Seperti dilansir Pop Sugar pada Selasa (3/2/2015) hal ini bisa menyebabkan bakteri berkembang lebih cepat. Hal ini biasanya berakhir dengan infeksi telinga.
Advertisement
Dampak selanjutnya jika busa earplug terlalu dimasukkan dalam-dalam bisa berpengaruh terhadap gendang telinga. Hal ini akan menyebabkan dengan dering konstan (tinnitus), nyeri, dan gangguan pendengaran.