Liputan6.com, New York Jika Anda pikir suplemen vitamin D dan kalsium akan membantu menjaga kesehatan tulang saat seseorang beranjak tua, Anda mungkin keliru. Sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika justru menunjukkan sebaliknya.
Seperti dikutip Ibtimes, Jumat (5/6/2015), penelitian yang dilakukan sebagai bagian dari Perempuan Health Initiative ini melakukan percobaan klinis dengan melibatkan lebih dari 34.000 wanita menopause di AS berusia 50 sampai 79. Berlangsung selama enam tahun, para wanita dipantau untuk melihat pengaruh vitamin D dan kalsium dengan ketidakseimbangan emosional, gangguan tidur dan kelelahan.
Hasilnya, kedua kelompok menunjukkan gejala menopause. "Studi yang diterbitkan dalam Jurnal Maturita menunjukkan, perempuan tidak harus bergantung pada suplemen vitamin D dan kalsium untuk mencegah gejala menopause," kata pemimpin penulis studi, Dr Erin LeBlanc.
Namun LeBlanc menyarankan konsumsi vitamin D dan kalsium justru harus dilakukan sejak usia produktif. "Wanita muda mungkin harus mempertimbangkan konsumsi vitamin D dan kalsium karena dalam penelitian kami, rata-rata usia menopause adalah 51 tahun. Lebih baik mencegah, bukan?" pungkasnya.