Ratusan Pramugari India Air Dipecat Gara-gara Kegemukan

India Air tak main-main dengan peraturan yang ada. Pramugari yang gemuk akan dipecat

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 17 Sep 2015, 22:02 WIB
Diterbitkan 17 Sep 2015, 22:02 WIB
Larangan Dinas 130 Awak Pesawat Air India Terkait Berat Badan
Perusahaan penerbangan Air India melarang 130 awak pesawat untuk dinas terbang karena masalah berat badan.

Liputan6.com, Jakarta India Air terpaksa memecat 130 orang pramugari yang kelebihan berat badan. Enam bulan sebelum keputusan itu diambil, pihak maskapai meminta awak kabin yang kelebihan berat segera menurunkan angka di timbangan.

Dalam kurun waktu yang telah ditentukan, para pramugari itu harus mengubah pola makan dan pola hidup sehari-hari. Tidak mengonsumsi makanan tinggi lemak, perbanyak buah dan sayur, dan rutin olahraga. Namun ternyata upaya sia-sia.

India Air memberika keputusan untuk larangan terbang bagi 130 pramugarinya karena kegemukan

India Air adalah maskapai Nasional yang begitu memerhatikan penampilan. Pintar memang perlu tapi bentuk tubuh yang indah juga sangat penting. Itu adalah strategi mereka untuk menarik pemakai jasa transportasi pesawat terbang setia menggunakan maskapai mereka.

India Air telah menetapkan batasan normal indeks massa tubuh (BMI) untuk 3500 awak kabin yang bergabung dengan mereka. BMI untuk pramugari tidak boleh kurang dari 18 dan tentu tak boleh lebih dari 22.

Begitu dilakukan pemeriksaan diketahui BMI mereka lebih dari 22 apalagi sampai 27, dan setelah diberi waktu tidak kunjung berkurang juga, terpaksa pramugari itu harus diberhentikan.

"Sekitar 130 orang dari mereka gagal penilaian ulang. Untuk itu kami menyatakan, mereka tidak layak untuk bekerja sebagai pramugari," kata pejabat India Air dikutip dari Daily Mail, Kamis (17/9/2015)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya