Liputan6.com, Jakarta Dede Koswara atau Dede Si "Manusia Akar" ada kemungkinan akan menjalani operasi kembali setelah pada Sabtu (26/9) dirawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah Hasan Sadikin Bandung.
"Sampai saat ini kita masih melakukan pemeriksaan darah, rontgen, kemudian USG dan lain-lain untuk menilai kondisi keseluruhan, kami persiapan untuk dilakukan operasi kembali," kata Ketua Tim Dokter Penanganan Manusia Akar, dr Oki Suarsa, di Bandung, seperti dikutip dari Antara, Rabu (30/9/2015).
Baca Juga
Ia menjelaskan, selama ini sejumlah pengobatan pernah diberikan kepada Dede Si "Manusia Akar" tersebut seperti diberikan obat untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya agar bisa mengeliminasi kutil yang tumbuh.
Advertisement
"Intinya pasien ini diberikan obat peningkat imunitasnya. Hanya saja kita masih melakukan penilaian, karena beberapa obat mempunyai kontra indikasi," kata dia.
Kondisi imunitas pada tubuh Dede Si "Manusia Akar" ini tidak bisa melawan atau mengeliminasi keberadaan kutil-kutil yang tumbuh sehingga kutil tersebut terus tumbuh dan menebal.
Kutil yang ada di tubuh Dede ini hampir mengenai seluruh tubuh, kemudian ada giant cutaneous horns (kutil meradang pada kulit) di bagian tangan dan kaki yang menyerupai akar atau bertanduk.
Nah, kalau pada tubuh manusia yang normal, kutil juga bisa tumbuh namun karena imunitasnya normal maka bisa dilawan atau dicegah pertumbuhannya atau bisa dihilangkan," kata dia.
Lebih lanjut ia mengatakan kondisi kesehatan Dede stabil seperti suhu tubuhnya normal, tekanan darahnya juga dalam keadaan normal.
Dede Koswara atau Dede Si "Manusia Akar" kembali dirawat di Rumah Sakit Umum Pemerintah Hasan Sadikin Bandung sejak Sabtu (26/9).
"Pada saat ini kami sedang merawat pasien istimewa tuan 'D', yang dijuluki "Manusia Akar" sudah berkali-kali dirawat dan tanggal 26 Oktober kemarin masuk lagi ke sini dengan keluhan yang sama seperti sebelumnya," kata Direktur Utama RS Umum Pemerintah Hasan Sadikin Bandung Ayi Djembarsari, MARS.
Saat ini, Dede si "Manusia Akar" dirawat di Gedung Kemuning Lantai 5 RS Umum Pemerintah Hasan Sadikin Bandung dan saat tiba di rumah sakit tersebut kutil yang ada di kedua tangan dan kakinya kembali tumbuh dan menebal.
"Untuk sekarang kami telah membentuk tim dokter khusus untuk menangani pasien tuan 'D' ini," kata Ayi.