Liputan6.com, Jakarta Sesak dan perih di dada tak terbendung begitu tahu mantan kekasih yang baru saja putus dari kita segera menikah. Sedih, boleh saja. Namun, bukan berarti Anda lantas jadi latah. Terburu-buru mencari tambatan hati baru, lalu mengajak dia menikah padahal belum lama menjalin hubungan.
"Harus dipahami bahwa ada orang yang memang begitu putus, lalu jadian kembali, langsung menikah. Ada juga yang butuh waktu lama. Jangan memaksakan diri, kalau memang secara proses, kita belum siap untuk menjalin hubungan yang baru," kata Tiara Puspita N., M.Psi., Psikolog.
Baca Juga
Baca Juga
Jika buru-buru mencari pengganti mantan kekasih yang menikah itu, padahal sebetulnya kamu belum siap move on, ditakutkan hubungan yang terjalin itu masih terfokus pada hubungan yang lama. Tanpa sadar kamu akan membandingkan kekasihmu yang sekarang dengan kekasih lamamu.
Advertisement
"Jangan pernah itu sampai terjadi," kata Tiara, Clinical Psychologist dari Tiga Generasi, saat dihubungin Health-Liputan6.com pada Kamis (11/2/2016)
Sebab, ketika Anda terlalu cepat menjalin hubungan karena tak terima ditinggal menikah, Anda juga akan merengek untuk segera dilamar. "Takutnya, hubungan yang terjalin itu tidak berjalan semestinya. Kurang dalam. Biasanya, selama berpacaran seseorang akan menganalisa pasangannya, apakah cocok buat diajak ke tahap yang lebih serius, tunangan dan menikah," kata Tiara.
Menurutnya, proses pengenalan harus mendalam, jangan langsung membuka hati padahal Anda sendiri belum siap untuk itu.
"Harus diingat juga, mantan pacar bisa menikah padahal belum lama menjalin hubungan, belum tentu hal serupa bisa terjadi di diri sendiri," kata Tiara mengingatkan.
Sedangkan bagi orang-orang yang ditinggal menikah gebetan (belum sampai tahap berpacaran), sebaiknya membesarkan hati menerima kenyataan itu. Dia milik orang lain.
Justru, ini saatnya Anda melihat sekeliling dan membuka diri. "Belajar membuka diri dan mengenal orang sekeliling. Jangan karena sudah naksir banget, sampai lupa untuk menjalin hubungan dengan orang lain," kata Tiara.
Padahal, bisa saja orang di sekeliling Anda ada yang diam-diam menaruh perasaan. Karena Anda terlalu fokus pada gebetan yang tidak pernah menjadi milik Anda, Anda tidak mau move on.
"Mereka punya kesempatan untuk bahagia dengan orang lain. Bisa jadi orang yang diam-diam naksir itu jauh lebih baik dari gebetanmu. Dan jangan pernah lupa, bisa jadi gebetanmu lebih bahagia dengan pasangan yang dipilihnya, bukan kamu," kata Tiara menekankan.