Liputan6.com, Jakarta Dokter sudah bersiap mematikan selang napas Marwa. Namun tiba-tiba, gadis kecil itu membuka matanya untuk membuktikan bahwa dirinya masih hidup.
Balita satu tahun tersebut ternyata mengalami koma sejak September. Dia sakit akibat virus yang merusak otaknya.
Baca Juga
Kisah Ajaib saat Mobil KH Mahrus Ali Lirboyo Tenggelam di Bengawan Solo, Baju Tak Basah Keluar Sambil Merokok
Kisah Karomah Habib Sholeh Tanggul, Tepukan Ringan Penyembuh Penyakit Langka Putra Raja Arab Saudi
Kisah Karomah KH Achmad Qusyairi Nyaris Tertabrak Kereta Api Listrik, Eh.. Tiba-Tiba Listrik Padam
Dokter sempat putus asa melihat kondisinya. Apalagi menurut mereka, jika Marwa terbangun maka ia akan memiliki masalah fungsi tubuh yang serius.
Advertisement
Tetapi orangtuanya yang berasal dari Algeria ini mengatakan belum menyerah. Mereka pun lalu memulai kampanye online dengan nama “Not Without Marwa” agar pengadilan bersedia menjaga Marwa agar tetap hidup selama mungkin.
Beruntung kampanye kedua orangtuanya berhasil mengumpulkan lebih dari 114.000 tanda tangan dukungan dari masyarakat, dan pejabat pengadilan pun memerintahkan untuk menambahkan “perpanjangan perawatan” pada Marwa yang dirawat di La Timone Hospital, Marseilled, Prancis.
Ternyata hanya sepuluh hari kemudian, Marwa membuka matanya dan tersenyum pada kedua orangtuanya. Ayahnya bahkan sempat memposting rekaman mengharukan di Facebooknya yang memperlihatkan Marwa baru terbangun dari komanya, seperti dilansir dari Metro, Selasa (29/11/2016).
Selain itu keluarganya juga telah mengklarifikasi di media sosial bahwa organ tubuh anaknya bekerja dengan baik.
“Pengobatannya terus berlanjut hingga saat ini, dan kami melihat kemajuan setiap harinya. Hal ini memberikan kami banyak harapan,” tulis ayahnya di laman Facebooknya.
”Bahkan ketika saya berbicara dengannya, dia mendengar suara saya, dia bereaksi, terkadang bahkan tersenyum," pungkas ayah Marwah.