Liputan6.com, Jakarta Sekitar 10 persen ibu hamil mengalami infeksi saluran kemih (ISK), berdasarkan data March of Dimes. Jika ISK dibiarkan tanpa perawatan dokter, bisa membahayakan janin di dalam kandungan. Salah satunya bayi lahir sebelum waktunya, baik imatur maupun prematur.
Lalu, mengapa infeksi saluran kemih bisa membuat bayi lahir prematur? Menurut dokter kebidanan dan kandungan RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, Julianto Witjaksono, saat ibu hamil mengalami ISK, membuat tubuh mengalami peradangan. Yang kemudian berdampak pada kehamilan.
Baca Juga
"Proses inflamasi atau peradangan menyebabkan tubuh memproduksi zat-zat yang bisa memengaruhi kehamilan. Salah satunya senyawa prostaglandin," kata dokter Julianto saat dihubungi Health-Liputan6.com Rabu (1/2/2017).
Advertisement
Kehadiran senyawa prostgalandin membuat rahim berkontraksi kuat. Hal ini menimbulkan rangsangan seperti proses persalinan seperti mulas dan mulut leher rahim mulai terbuka. Sehingga memicu kelahiran sebelum waktunya.
Julianto juga menegaskan, bukan hanya infeksi saluran kemih yang memicu bayi lahir prematur. Bisa juga pada bagian tubuh lain seperti infeksi pada area gigi.
"Pada prinspinya, infeksi di mana pun menyebabkan proses inflamasi. Jadi kalau ada infeksi pada gigi, itu bisa juga memicu bayi lahir prematur," kata Julianto yang juga berpraktik di RS Siloam Kebun Jeruk ini.