Liputan6.com, Jakarta Orangtua mana yang tidak bangga saat sang buah hati sudah mampu gosok gigi sendiri. Meski sudah mampu memegang dan menggosok gigi sendiri orangtua tetap perlu mendampingi buah hati hingga delapan tahun.
"Dalam menggosok gigi diperlukan kemampuan motorik halus. Nah, anak-anak di bawah delapan tahun kemampuan motorik halusnya belum baik, sehingga orangtua perlu tetap membantu," kata drg Felicia Melati, SpKGA pada acara #BamedPeduliGigiAnak di Jakarta pada Selasa (28/2/2017).
Baca Juga
Kemampuan motorik halus yang kurang baik membuat anak-anak di bawah delapan tahun kesulitan dalam menggosok beberapa bagian gigi. Salah satunya bagian belakang gigi.
Advertisement
Oleh karena itu drg Mela menyarankan bagi para orangtua tetap mendampingi anak-anak dalam menggosok gigi. "Jadi saat menggosok gigi biarkan anak dulu yang melakukan sendiri, baru nanti orangtua menggosok gigi di bagian yang sulit seperti belakang gigi," tuturnya.
Dengan mendampingi anak menggosok gigi sampai bersih kemungkinan anak mengalami masalah gigi seperti karies berkurang. Pastikan mendampingi anak gosok gigi dua kali sehari yakni pagi sesudah sarapan dan sebelum tidur pada malam hari.