Waspada, Polusi Udara Bisa Sebabkan Penyakit Ginjal Kronis

Studi mengungkap, jumlah kasus penyakit ginjal kronis global yang disebabkan oleh polusi udara mencapai lebih dari 10 juta setiap tahun.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Nov 2017, 17:00 WIB
Diterbitkan 05 Nov 2017, 17:00 WIB
Orang yang Sudah Meninggal Pun Bisa Donor Ginjal
Pilihan pengobatan transplantasi ginjal inipun bukan hanya dari orang sehat, melainkan dari orang yang telah meninggal pun bisa

Liputan6.com, Jakarta Jumlah kasus penyakit ginjal kronis global yang disebabkan oleh polusi udara mencapai lebih dari 10 juta setiap tahun. Hal itu terungkap melalui hasil studi baru yang disampaikan di American Society of Nephrology Kidney Week 2017 pada 31 Oktober-5 November di New Orleans, Louisiana.

Para peneliti dari Clinical Epidemiology Center di Virginia Saint Louis Health Care System sebelumnya menggambarkan hubungan antara peningkatan gangguan partikel halus dan risiko perkembangan penyakit ginjal kronis (Chronic Kidney Disease/CKD).

Dalam penelitian terkini, para periset menggunakan metodologi studi Beban Penyakit Global dalam riset terkini untuk memperkirakan beban penyakit yang disebabkan oleh polusi udara.

Hasil dari studi tersebut menunjukkan bahwa bebannya sangat beragam berdasarkan geografi, dengan nilai yang lebih tinggi terlihat di Amerika Tengah serta Asia Selatan.

"Polusi udara mungkin setidaknya menjelaskan peningkatan kejadian CKD dengan asal yang tak diketahui di banyak wilayah di seluruh dunia. Dan kenaikan Mesoamerican nephropathy di Meksiko dan Amerika Tengah," kata pemimpin peneliti Benjamin Bowe dalam satu siaran pers yang dikutip kantor berita Xinhua. (Uu.C003/AntaraNews) 

 

Saksikan juga video berikut ini: 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya