3 Trik Kilat untuk Atasi Serangan Panik

Saat dilanda serangan panik, tiga trik berikut bisa bantu Anda mengatasinya.

oleh Nilam Suri diperbarui 15 Jan 2018, 09:00 WIB
Diterbitkan 15 Jan 2018, 09:00 WIB
Serangan panik
Saat dilanda serangan panik, tiga trik berikut bisa bantu Anda mengatasinya.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa orang mengalami apa yang dinamakan serangan panik. Serangan panik adalah rasa ketakutan atau kecemasan yang muncul secara tiba-tiba dan efeknya luar biasa. Jantung orang yang mengalaminya akan berdebar tak karuan, bahkan tak jarang sampai tak bisa bernapas. 

Tak heran banyak orang yang membutuhkan bantuan khusus untuk menenangkan serangan panik mereka. Beberapa bahkan didiagnosis mengalami gangguan panik atau anxiety yang membuat mereka memerlukan bantuan profesional.

Sementara yang lain, mungkin ada kejadian tertentu yang memicu rasa panik Anda. Apapun penyebabnya, beberapa strategi terapi perilaku berikut ini bisa membantu Anda mengusir serangan panik, melansir Women's Health, Senin (15/1/2018):

1. Trik es batu

Letakkan es batu di bawah mata, di atas tulang pipi s-elama 30 menit. Rasa dingin bisa mendistraksi pikiran Anda yang sedang panik.

Rasa dingin di area ini juga bisa memicu reflek sistem saraf parasimpatetik, memperlambat ritme napas dan detak jantung, sehingga bisa menimbulkan rasa tenang yang bisa mengatasi serangan panik.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut ini:

 

2. Trik kertas

Gangguan Kecemasan Umum
Ilustrasi serangan panik

Tuliskan pikiran-pikiran negatif Anda di sehelai kertas, seperti "Aku tidak bisa melakukan apa-apa saat ini," lalu tanya secara jujur pada diri sendiri apakah hal itu sesuai fakta.

Penelitian menunjukkan, pikiran kita terkadang terdistorsi sehingga bisa membuat kita merasa buruk. Riset menemukan, cara menulis ini bisa membantu Anda mengindentifikasi nosi yang salah sehingga Anda bisa berpikir secara lebih realistis.

3. Trik tangga

Duduklah dengan nyaman, pejamkan mata, dan tarik nafas panjang. Bayangkan secara detil Anda sedang menuruni tangga secara perlahan, mulai dari pencahayaan sampai ke rasa pegangan tangga sampai ke suara telapak kaki Anda menjejak setiap anak tangga.

Semakin jelas Anda bisa membayangkan diri dalam latihan ini, semakin kecil ruang yang tersisa untuk pikiran-pikiran yang bisa membuat panik.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya