Liputan6.com, Jakarta Seiring bertambahnya usia, Anda akan menentukan prioritas dalam menjalin hubungan, salah satunya dengan orangtua. Bagi sebagian orang, keluarga menjadi sesuatu yang sangat penting, apalagi ketika terpisah oleh jarak. Sekadar menelepon orangtua bisa menjadi salah satu pengobat rindu. Hal itu pun berdampak besar bagi mereka.
Dilansir dari Reader Digest, Senin (19/3/2018), Anda mungkin tidak menyadari hubungan dengan orangtua berpengaruh terhadap kesehatan mereka. Peneliti dari Universitas California, San Fransisco, melakukan riset pada 1.600 orangtua lanjut usia selama enam tahun. Selama penelitian, mereka melihat tingkat kesepian, penurunan fungsional, dan angka kematian orangtua.
Baca Juga
Berdasarkan penelitian tersebut, selama enam tahun, mereka menemukan sebanyak 23 persen orangtua lanjut usia meninggal karena kesepian. Namun demikian, sebanyak 14 persen orangtua meninggal dengan kondisi hubungan yang lebih baik.
Advertisement
Selain itu, peneliti juga menemukan sebanyak 43 persen orangtua merasa terisolasi. Penelitian tersebut ingin mengatakan kesepian mengambil peranan penting dalam menjaga kondisi kesehatan orang tua.
Kesepian pada orangtua dapat menyebabkan masalah medis, seperti depresi, penurunan kognitif, bahkan penyakit kardiovaskular. Salah satu cara yang bisa Anda lakukan untuk membuat orangtua panjang umur adalah dengan rajin menelepon mereka.
Saksikan juga video berikut ini :
Kebahagiaan orang tua jadi faktor penting
Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk membuat orangtua panjang umur yaitu dengan membuat mereka bahagia.
Hal ini disampaikan oleh psikolog dari Universitas Indonesia, Imelda Ika Dian Oriza, S.Psi., M.Psi. Menurut Dian, menelepon atau menghubungi orang tua memang tidak secara langsung dapat memperpanjang umur mereka.
"Tapi dengan kondisi psikologis yang baik, orangtua pun akan lebih sehat," ujar Dian, saat diwawancarai Health Liputan6.com, Senin (19/3/2018).
Dian pun menyarankan agar kesibukan tidak menghalangi Anda untuk tetap menjalin komunikasi yang baik dengan orangtua.
Advertisement