Bukti Yoga dan Meditasi Juga Diminati Anak-anak

Selama beberapa tahun terakhir, olahraga yoga dan meditasi sangat diminati anak-anak yang ditularkan para orangtua.

oleh Liputan6.com diperbarui 10 Nov 2018, 16:00 WIB
Diterbitkan 10 Nov 2018, 16:00 WIB
Sirsasana Yoga
Ilustrasi Foto Sirsasana Yoga (iStockphoto)

 

Liputan6.com, Jakarta Yoga dan meditasi telah berkembang selama beberapa tahun terakhir. Sebagai bukti, tidak terhitung berapa banyak pusat kebugaraan yang ada saat ini menyediakan kelas khusus untuk dua olahraga tersebut.

Orang di Amerika saja, seperti hasil survei dari Yoga Journal pada 2016, rela menggelontorkan uang banyak khusus untuk ikut kelas, pakaian, dan peralatan yoga.

Mereka meyakini bahwa yoga dan meditasi dapat mengurangi stres, kecemasan, dan depresi. Risiko terkena penyakit jantung juga berkurang jika rutin melakukannya.

Kabar baiknya, para orangtua mulai menularkan kebiasaan ini ke anak-anak mereka agar mau melakukan hal serupa. Alhasil, persentase anak-anak dan orang dewasa yang rutin yoga dan meditasi meningkat secara signifikan, selama lima tahun terakhir.

Dikutip dari situs Health pada Sabtu, 10 November 2018, hasil survei tadi melaporkan, sebesar 14 persen orang dewasa berlatih yoga dengan serius pada 2017. Jumlah ini naik sekitar 9 persen dari 2012.

 

Yoga dan Meditasi pada Anak

Sementara itu, persentase anak-anak usia 4 sampai 17 tahun yang telah melakukan yoga meningkat dari 3 sampai 8 persen selama kurun waktu yang sama.

Akan tetapi, bila dilihat berdasarkan jenis kelamin, masih sedikit pria yang melakukan olahraga pernapasan itu

Pada 2017, misalkan, hampir 20 persen wanita mengatakan mulai mencoba yoga dan meditasi. Sementara pria, hanya 9 persen saja.

Sekitar 17 persen orang dewasa kulit putih mengatakan mereka melakukan yoga, dibandingkan dengan sekitar 9 persen orang dewasa kulit hitam dan 8 persen orang dewasa Hispanik (nama sebuah pulau di Kepulauan Karibia).

 

Meditasi pada Wanita

Sementara itu, sekitar 16 persen wanita mengatakan mereka telah berlatih meditasi, dibandingkan dengan hampir 12% pria.

Sekitar 15 persen orang dewasa kulit putih mengatakan mereka bermeditasi, dibandingkan dengan 13,5 persen orang dewasa berkulit hitam, dan hampir 11 persen orang dewasa Hispanik. Kesenjangan gender dan rasial serupa terjadi untuk anak-anak.

Yoga lebih populer di kalangan orang dewasa yang memiliki usia muda; sekitar 18 persen dari mereka yang berusia 18 hingga 44 tahun mengatakan bahwa mereka telah berlatih pada 2017, dibandingkan dengan sekitar 12 persen dari mereka yang berusia 45 hingga 64 dan hampir 7% dari mereka yang berusia 65 dan lebih tua.

Meditasi, bagaimanapun adalah yang paling populer di kalangan orang dewasa setengah baya, hampir 16 persen, dibandingkan dengan sekitar 13 persen dari orang dewasa yang lebih muda dan lebih tua.

Perbedaan antara kelompok usia muda kurang diucapkan, meskipun yoga sedikit lebih populer di kalangan anak-anak umur 4 hingga 11 tahun daripada remaja. Sebaliknya yang benar untuk meditasi.

Penulis : Adnandika Pangestu (Magang)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya