Liputan6.com, Jakarta Miss Universe 2018 Catriona Gray sempat mengeluarkan opininya terhadap penggunaan ganja sebagai pengobatan medis. Hal itu terjadi selama putaran pertama ajang kecantikan tingkat dunia tersebut.
Melansir philstar.com pada Senin (17/12/2018), pemenang Miss Universe 2018 asal Filipina itu mengatakan bahwa dia mendukung legalisasi ganja. Hanya saja, sebagai penggunaan medis.
Baca Juga
"Saya mendukungnya untuk digunakan dalam keperluan medis, tetapi tidak untuk penggunaan rekreasi," kata Gray memberikan argumennya pada saat itu.
Advertisement
"Karena saya pikir jika memperdebatkan itu, lalu bagaimana dengan alkohol dan rokok? Semuanya baik tetapi dalam jumlah yang moderat," tambah perempuan kelahiran 6 Januari 1994 tersebut.
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Â
Pelajaran hidup dari anak-anak
Selain legalisasi ganja untuk penggunaan medis, pembawa acara Steve Harvey juga sempat bertanya pada Gray tentang pelajaran hidup yang paling penting yang telah didapatkan. Pertanyaan itu membuat Gray menceritakan sedikit pengalamannya saat bekerja dan menemui banyak masyarakat di pemukiman kumuh di Tondo, Manila, Filipina.
"Hidup di sana sangat... buruk dan itu sangat menyedihkan. Dan saya selalu belajar sendiri untuk mencari keindahan di dalamnya, untuk mencari keindahan di wajah anak-anak dan bersyukur," kata Gray menambahkan, dikutip dari Philippine News Agency.
"Saya pikir jika saya bisa mengajari orang untuk bersyukur, kita bisa memiliki dunia yang luar biasa, di mana hal-hal negatif tidak bisa tumbuh dan berkembang, dan akan anak-anak akan memiliki senyum di wajah mereka."
Kemenangan Gray di Miss Universe 2018 menjadikannya wakil Filipina keempat yang meraih gelar tersebut. Sebelumnya, Miss Universe asal Filipina diraih oleh Gloria Diaz, Margie Moran, dan Pia Wurtzbach.
Advertisement