4 Alasan Perlu Memasukkan Alpukat ke Menu Harian

Studi menemukan bahwa seseorang yang mengkonsumsi alpukat secara rutin membuat tubuh menyerap lebih banyak serat, vitamin E dan K, magnesium dan potassium.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Apr 2019, 09:00 WIB
Diterbitkan 19 Apr 2019, 09:00 WIB
Buah Alpukat
Ilustrasi Buah Alpukat (iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Alpukat adalah salah satu buah paling kaya nutrisi. Alpukat memiliki kandungan anti-aging, antioksidan, mineral dan hampir 20 vitamin berbeda. Alpukat juga memiliki rasa yang enak dan dapat dikonsumsi dengan mudah.

Sebuah studi menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi alpukat secara rutin membuat tubuh menyerap lebih banyak serat, vitamin E dan K, magnesium dan potassium. Selain itu, alpukat juga memiliki banyak manfaat lainnya. Melansir dari laman Health, berikut manfaat luar biasa dari alpukat:

1.      Efektif pertahankan rasa kenyang

Konsumsi lemak baik membantu untuk memperlambat kosongnya perut. Hal ini akan membuat Anda merasa kenyang lebih lama. Kandungan 22 gram lemak dalam setiap buah alpukat akan mempertahankan rasa kenyang lebih lama.

Sebuah studi meneliti para relawan setelah makan dengan alpukat dan tanpa alpukat. Hasilnya relawan yang makan dengan alpukat melaporkan bahwa mereka merasa kenyang setelah makan dan keinginan untuk makan turun selama lima jam.

 

Menjaga bentuk tubuh

2.      Menjaga bentuk tubuh

Berdasarkan sebuah survei terbaru, orang Amerika masih sangat takut untuk mengonsumsi lemak. Kemungkinan karena asumsi bahwa memakan lemak akan membuat tubuh gemuk.

Tapi, sebenarnya mengonsumsi tipe lemak yang benar seperti alpukat merupakan strategi penurunan berat badan yang tepat. Selain mempertahankan rasa lapar, alpukat juga mengadung antioksidan dan dapat melawan inflamasi. Hal tersebut baik untuk menjaga berat badan.

Studi baru bahkan menemukan bahwa seseorang yang mengonsumsi alpukat secara rutin memiliki berat badan lebih ringan dan lingkar pinggang lebih kecil tanpa harus mengurangi konsumsi kalori.

3.      Melindungi kesehatan jantung

Kandungan lemak tak jenuh tunggal dalam alpukat terbukti dapat menghilangkan kolestrol jahat dan meningkatkan kolestrol baik dalam tubuh. Kedua hal tersebut dapat menurunkan resiko penyakit jantung yang merupakan salah satu penyebab kematian terbesar pada laki-laki dan perempuan.

Studi terbaru juga menemukan bahwa konsumsi alpukat dalam makanan dapat menurunkan inflamasi, melancarkan peraliran darah dan tidak meningkatkan lemak darah. Selain itu, alpukat juga merupakan sumber potassium. Potassium ini merupakan nutrisi yang dapat menurunkan tekanan darah. Hal tersebut akan menghilangkan tekanan pada jantung dan arteri.

Bantu menyerap nutrisi

4.      Meningkatkan penyerapan nutrisi

Konsumsi alpukat dapat membuat tubuh menyerap lebih banyak antioksidan dari makanan sehat lainnya.

Dalam sebuah studi di Ohio, perempuan dan laki-laki yang makan salad dengan 2 sendok makan alpukat menyerap 8 kali lebih banyak alpha-carotene dan 13 kali lebih banyak menyerap carotene–phytonutrients. Kedua hal itu diketahui dapat menurunkan resiko terkena kanker dan penyakit jantung.

Sebuah studi baru lainnya juga menemukan bahwa mengkonsumsi alpukat dengan saos tomat dan wortel dapat meningkatkan penyerapan vitam A dalam tubuh yang dibutuhkan untuk menjaga kulit tetap sehat, pandangan tetap baik dan imunitas tubuh.

Jadi jangan ragu untuk mengkonsumsi alpukat ke dalam menu sehari-hari Anda. Kandungan yang dimilikinya jelas dapat menjaga kesehatan. Selain itu, alpukat juga mudah untuk diolah sehingga Anda dapat mengonsumsinya dalam waktu singkat. 

 

Penulis: Khairuni Cesario

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya