Liputan6.com, Jakarta Achmad Yurianto melaporkan bahwa pasien atau kasus nomor 25 positif Virus Corona di Indonesia meninggal dunia.
"Pasien meninggal dunia," kata Juru Bicara untuk Virus Corona di Indonesia pada Rabu, 11 Maret 2020.
Baca Juga
Yuri mengatakan bahwa pasien yang diketahui berumur 53 tahun yang meninggal itu mengidap penyakit penyerta seperti diabetes dan hipertensi. Tidak semata-mata karena Virus Corona atau COVID-19.
Advertisement
"Ada faktor penyakit yang mendahuluinya, di antaranya diabetes, hipertensi, hipertiroid, dan penyakit paru," ujarnya
Â
Simak Video Menarik Berikut Ini
Virus Corona Memperburuk Daya Tahan Tubuh Pasien
Yuri menjelaskan bahwa Virus Corona akan memperburuk daya tahan tubuh orang-orang yang sudah mengidap penyakit seperti diabetes dan hipertensi.Â
"Jadi, meninggalnya bukan karena Virus Corona. Virus ini membuat kondisinya semakin parah. Virus ini membuat daya tahan tubuh jadi jelek," Katanya.
"Bukan karena Corona karena penyebab utamanya," ujarnya.
Advertisement
27 Orang Positif Corona di Indonesia, Ada 1 Kasus Local Transmission
Juru bicara untuk penanganan Virus Corona di Indonesia, Achmad Yurianto, mengonfirmasi delapan kasus baru COVID-19 di Indonesia. Dengan begitu, total kasus positif Virus Corona di Indonesia per Selasa, 10 Maret 2020 menjadi 27 kasus.
Berikut rincian delapan kasus tambahan positif Virus Corona di Indonesia:
1. Kasus dengan nomor 20 adalah wanita 70 tahun WNI. Ini bagian dari tracing subcluster Jakarta.
2. Kasus nomor 21 adalah wanita, 47 tahun WNI. Menurut Yuri, ini juga bagian dari tracing subcluster Jakarta
3. Kasus nomor 22 adalah wanita 36 tahun WNI imported case.
4. Kasus nomor 23 adalah wanita 73 tahun WNI imported case. Kondisi sedang menggunakan ventilator karena faktor hemoglobin cukup banyak, kondisi stabil
5. Kasus nomor 24 pria 46 tahun WNI imported case
6. Kasus nomor 25 wanita 53 tahun WNA imported case kondisi stabil (updated: meninggal)
7. Kasus nomor 26 seorang pria 46 tahun WNA imported case kondisi stabil
8. Kasus nomor 27 pria 33 tahun WNI kondisi stabil. Yuri menduga kasus iniÂ
Â