Di Rumah Aja Saat COVID-19, Kak Seto Ajak Orangtua Kenalkan Bahaya Rokok pada Anak

Di Rumah Aja saat COVID-19, Kak Seto mengajak orangtua perkenalkan bahaya rokok pada anak.

oleh Fitri Haryanti Harsono diperbarui 20 Apr 2020, 08:00 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2020, 08:00 WIB
Seto Mulyadi
Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto mendorong orang tua untuk menjadi guru sesuai dengan tren kekinian selama COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (4/4/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Liputan6.com, Jakarta Momen Di Rumah Aja selama COVID-19 menurut Ketua Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi dapat digunakan memperkenalkan bahaya rokok pada anak. Orangtua bisa mengedukasi buah hati soal hal tersebut lewat lagu.

Upaya bernyanyi lewat lagu sebagai bentuk kreativitas sehingga anak juga tidak merasa bosan di rumah. Bagi orangtua perokok pun akan diingatkan betapa anak-anak dapat terkena dampak asap rokok.

"Apalagi sekarang kita semua Di Rumah Aja, yang mana orang bisa saja merokok untuk mengusir bosan," ujar Kak Seto, sapaan akrabnya, dalam tayangan Live Streaming, ditulis Minggu (19/4/2020).

"Kami juga sedang mencoba untuk mengumpulkan data, seberapa jauh anak terpapar asap rokok di rumah saat COVID-19."

Kreatif Bernyanyi

Seto Mulyadi
Seto Mulyadi atau akrab disapa Kak Seto mendorong orang tua untuk menjadi guru sesuai dengan tren kekinian selama COVID-19 di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (4/4/2020). (Dok Badan Nasional Penanggulangan Bencana/BNPB)

Kreatif bernyanyi bersama anak-anak selama Di Rumah Aja saat COVID-19 menjadi alternatif menyenangkan. Orangtua bisa juga kreatif dengan menciptakan permainan, puisi, dan dongeng mengenai bahaya rokok.

"Jadi, di satu sisi memang pemberdayaan masyarakat juga kita gerakkan memperkenalkan sebuah lagu tentang merokok," Kak Seto melanjutkan.

Ia mendendangkan lirik sederhana lagu tentang rokok, sebagai berikut:

Rokok-rokok sungguh berbahaya

Rokok rokok membuat sakit

Ayo, teman jangan merokok

Rokok itu juga narkoba

Narkoba yang dimaksud adanya bahan adiktif. Upaya ini menghindari anak dari rasa penasaran untuk merokok, yang akan menjerumuskan generasi muda.

"Marilah, kita juga berikan dongeng dan cerita kepada anak-anak. Dengan sendirinya, ini akan terbentuk pada pikiran mereka," tutup Kak Seto.

Simak Video Menarik Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya