Liputan6.com, Jakarta Kurangnya konsumsi makanan berserat seperti buah dan sayuran kerap menjadi penyebab susah buang air besar atau sembelit pada anak. Masalah itu bisa diperparah jika terlalu banyak mengonsumsi susu atau alergi susu formula dan kurang minum air putih.
Sembelit yang kerap muncul bisa mengganggu kualitas hidup anak. Selain menyebabkan perut terasa penuh, pada kondisi yang kronis, sembelit juga dapat memicu sakit perut dan encopresis, yakni buang air besar yang tidak disengaja.
Baca Juga
Jika penyebabnya adalah konsumsi serat dan air minum yang kurang, alergi terhadap susu formula, jarang beraktivitas dan kebiasaan sering menahan buang air besar, Bunda tidak perlu khawatir berlebihan dan dapat mencoba beberapa cara berikut untuk mengatasi sembelit pada anak.
Advertisement
1. Perbaiki pola makan tinggi serat
Perbaiki pola makan anak dengan memperbanyak porsi sayuran dan buah. Sebab, sayuran dan buah mengandung serat yang tinggi untuk membantu kelancaran BAB. Adapun buah-buahan yang bersifat sebagai pencahar antara lain pepaya, pir, apel, alpukat serta buah naga.
Selain buah dan sayuran, Bunda juga bisa memberikan sereal yang tinggi serat dan roti gandum. Selain untuk memenuhi kebutuhan serat anak, Oatmeal terbuat dari oat, yakni sejenis gandum utuh yang mengandung banyak nutrisi, meliputi protein, karbohidrat, serat, lemak sehat, vitamin B1, B2, B3, B5, B9, kalsium, magnesium, folat, fosfor, kalium, zat besi, dan mangan. Oatmeal juga mengandung antioksidan yang berperan penting dalam menangkal radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuhnya.
2. Konsumsi Yoghurt
Â
Alternatif makanan lain untuk anak, Bunda bisa memberikan yoghurt. Bakteri baik yang terkandung dalam yoghurt akibat proses fermentasi dapat membantu melunakkan feses sehingga lebih mudah dikeluarkan.Â
Â
3. Perbanyak minum air putih
Tercukupinya kebutuhan cairan harian dapat memberikan manfaat sehat bagi tubuh. Oleh karena itu minta anak rutin minum air putih sesuai anjuran untuk bisa terhindar dari sembelit.
4. Ganti susu formulaÂ
Bila anak mengonsumsi susu formula dan kerap mengalami sembelit maka perlu Bunda konsultasikan dengan dokter untuk mempertimbangkan penggantian susu formula jenis lain. Perlu Bunda ketahui bahwa bayi dan anak yang mendapat ASI cenderung lebih jarang mengalami sembelit.
5. Aktif bergerak dan bermainÂ
Anak yang lebih banyak duduk dengan gadgetnya dan malas beraktivitas lebih berisiko mengalami sembelit. Dengan aktif bergerak dan bermain, pergerakan usus dalam mengeluarkan feses dapat lebih baik dan terbantu.
6. Pijatan lembut pada perut
Cara mengatasi sembelit pada anak bisa dilakukan dengan melakukan pijatan melingkar dari perut kanan bawah ke kiri bawah, melewati bagian atas perut. Gerakan ini sesuai dengan anatomi usus besar. Pastikan Bunda sudah belajar langsung dari ahlinya dan telah berkonsultasi dengan dokter. Jangan pijat sembarangan hanya belajar dari video.
Â
Advertisement
7. Melatih anak untuk rutin BAB
Bunda dapat melatih anak waktu buang air besar, misalnya setiap pagi hari atau sebelum mandi. Dengan begitu keinginan BAB anak akan muncul pada saat yang sudah ditentukan. Kebiasaan ini sangat membantu anak untuk tidak menahan BAB dan menghindari ketakutan BAB di toilet umum, termasuk toilet sekolah.
Itu tadi beberapa cara yang bisa dilakukan Bunda untuk mengatasi masalah sembelit yang dialami anak. Bila anak masih menunjukkan gejala sembelit, segera periksakan kondisinya ke dokter untuk penanganan yang tepat.
Â
(*)
Â