Liputan6.com, Jakarta Pada momen Idul Adha yang jatuh hari ini, 20 Juli 2021, Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla turut mendoakan pasien COVID-19 agar lekas sembuh. Apalagi melihat angka kasus COVID-19 di Tanah Air masih cukup tinggi.
Data Satuan Tugas Penanganan COVID-19 per 19 Juli 2021, jumlah konfirmasi positif bertambah 34.257 orang dengan kenaikan kasus aktif 702. Jumlah suspek yang dalam pemantauan sebesar 269.455 kasus.
Advertisement
"Kita bersyukur kehadiran Hari Raya Idul Adha dalam suasana pandemi sekaligus kita prihatin, sebagian dari Saudara-saudara mengalami musibah (terdampak pandemi)," ucap Jusuf Kalla sebagaimana video singkat yang diterima Health Liputan6.com pada Senin (19/7/2021) malam.
"Selamat dan bersyukur bagi kita semua yang Alhamdulillah sehat walafiat dan kepada Saudara-saudara kita yang terkena COVID-19, kita doakan yang masih dalam perawatan, semoga cepat sembuh."
Â
Â
** #IngatPesanIbuÂ
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Simak Video Menarik Berikut Ini:
Amal Ibadah Idul Adha Diterima Allah SWT
Di tengah pandemi COVID-19, Jusuf Kalla menyampaikan, ibadah yang dilakukan dengan keterbatasan yang ada, seperti salat Id di rumah masing-masing tak mengurangi nilai amal.
Bagi masyarakat yang berkurban, daging kurban yang disumbangkan menjadi sesuatu yang patut disyukuri.
"Di Hari Raya berkurban dengan memotong sapi, kambing, dan sebagainya itu dapat disumbangkan kepada Saudara-saudara yang membutuhkan. Ini bentuk syukur kita," imbuh Jusuf Kalla.
"Kita juga merasa prihatin, kalau biasanya malam Idul Adha, takbir di masjid dan salat Id di lapangan, sekarang ini karena dalam keadaan darurat pandemi ya di rumah masing-masing. Insha Allah, amal ibadah kita diterima oleh Allah SWT."
Advertisement