Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Cegah Sakit Berat hingga Percepat Capaian Herd Immunity

Kementerian Kesehatan RI telah mempersiapkan kick off vaksinasi COVID-19 untuk rentang usia tersebut pada Selasa, 14 Desember 2021.

oleh Dyah Puspita Wisnuwardani diperbarui 14 Des 2021, 07:00 WIB
Diterbitkan 14 Des 2021, 07:00 WIB
Vaksinasi Massal Anak Usia 12-17 Tahun di GBK
Seorang anak mendapatkan vaksin covid-19 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Sabtu (3/7/2021). Pemprov DKI menggelar vaksinasi massal bagi anak usia 12-17 tahun di Stadion GBK selama dua hari, yakni pada 3-4 Juli 2021. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Vaksinasi anak 6-11 tahun mulai dilaksanakan pada Selasa, 14 Desember 2021. Seperti disampaikan oleh Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI dr Maxi Rein Rondonuwo, pihaknya telah mempersiapkan kick off vaksinasi COVID-19 untuk rentang usia tersebut pada Selasa pekan ini.

Maxi menyebut, rencana vaksinasi COVID-19 ini sesuai dengan arahan presiden untuk mempercepat pelaksanaan vaksinasi pada anak rentang usia 6-11 tahun. Selain itu, Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) pun telah mengeluarkan rekomendasi pelaksanaan vaksinasi.

"Ini dilakukan betul-betul karena kita ingin mempercepat vaksinasi semua penduduk di Indonesia dan juga mencegah penularan COVID-19," ujar Maxi dalam sosialiasi pelaksaaan vaksinasi secara virtual, Minggu (12/12).

Vaksinasi COVID-19 untuk anak usia 6-11 tahun bertujuan antara lain:

  • Mencegah sakit berat dan kematian pada anak yang terinfeksi
  • Mencegah penularan pada anggota keluarga dan saudaranya yang belum dapat divaksinasi atau yang mempunyai risiko terinfeksi
  • Mendukung pelaksanaan pembelajaran tatap muka, meminimalisasi penularan di sekolah/satuan pendidikan
  • Mempercepat tercapainya herd immunity

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Menggunakan Vaksin Sinovac

Vaksinasi untuk rentang usia di bawah 12 tahun ini menyasar 26, 5 juta anak berdasarkan data Sensus Penduduk 2020 dan dilaksanakan bertahapp. Tahap pertama akan dilakukan di tingkat provinsi dan kabupaten/kota dengan kriteria cakupan vaksinasi dosis 1 di atas 70 persen.

Menurut data Kemenkes, hingga saat ini sebanyak 8,8 juta jiwa dari 106 kabupaten/kota di 11 provinsi telah memenuhi kriteria. Adapun 11 provinsi tersebut yakni Banten, DI Yogyakarta, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Utara, dan Bali.

Vaksinasi akan bertempat di beberapa lokasi seperti puskesmas, rumah sakit, atau fasilitas pelayanan kesehatan lainnya, termasuk pos pelayanan vaksinasi di sekolah atau satuan pendidikan lainnya, atau Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA).

Jenis vaksin yang digunakan yakni Sinovac yang telah mengantongi Emergency Use of Authorization (EUA). "Vaksin lain tentu menunggu EUA dari Badan POM dan rekomendasi ITAGI," sebut Maxi.

Maxi mengatakan, tersedia 6,4 juta dosis vaksin Sinovac yang akan digunakan hingga akhir Desember 2021. Lebih lanjut, vaksin Sinovac hanya akan digunakan untuk dosis anak mulai tahun depan. Sementara vaksin non Sinovac akan diprioritaskan untuk sasaran usia selain 6-11 tahun.

 

 


Infografis Anak Indonesia Usia 6-11 Tahun Siap Terima Vaksin Covid-19.

Infografis Anak Indonesia Usia 6-11 Tahun Siap Terima Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Infografis Anak Indonesia Usia 6-11 Tahun Siap Terima Vaksin Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)
Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya