Update COVID-19 Hari Ini 29 April 2022: Kasus Positif Bertambah 395, Meninggal 23

Liputan6.com, Jakarta Kasus COVID-19 terus mengalami kenaikan. Data harian sebaran COVID-19 per 29 April 2022 menunjukkan penambahan kasus baru hari ini adalah 395.

Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 6.046.467.

Di hari sebelumnya yakni pada Kamis 28 April 2022, penambahan kasus baru tercatat sebanyak 412. Dengan demikian, penambahan kasus baru hari ini lebih rendah ketimbang kemarin dengan selisih 17 kasus.

Penambahan hari ini juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 572 sehingga akumulasinya menjadi 5.882.062.

Kasus meninggal juga mengalami penambahan walau tak setinggi masa-masa awal pandemi. Penambahan kasus meninggal hari ini sebanyak 23 kasus.

Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 200 sehingga totalnya menjadi 8.165.

Jumlah spesimen hari ini sebanyak 97.885 dan suspek 2.440.

Laporan dalam bentuk tabel juga menunjukkan 5 provinsi penyumbang kasus terbanyak. Kelima provinsi itu adalah DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Banten.

-DKI Jakarta hari ini melaporkan 126 kasus baru dan 184 orang sembuh.

-Jawa Barat 70 kasus baru dan 74 pasien dinyatakan sembuh.

-Jawa Tengah 41 kasus konfirmasi baru dan 43 sembuh dari COVID-19.

-Jawa Timur di peringkat keempat dengan 40 kasus baru dan 34 sembuh.

-Banten 34 kasus positif baru dan 45 pasien sembuh.

Provinsi lain tidak menunjukkan penambahan kasus baru yang terlalu tinggi. Bahkan ada 6 provinsi tanpa penambahan kasus sama sekali. Keenam provinsi itu adalah Maluku, Gorontalo, Kalimantan Utara, Bengkulu, Riau, dan Aceh.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Data Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 juga menunjukkan capaian vaksinasi per 29 April 2022. Dalam data tersebut terlihat penambahan capaian vaksinasi dosis pertama, kedua, dan ketiga atau booster dengan rincian sebagai berikut:

-Vaksinasi dosis pertama bertambah 104.265 sehingga akumulasinya menjadi 199.296.158.

-Vaksinasi dosis kedua bertambah 394.979 sehingga akumulasinya menjadi 165.052.289.

-Sedangkan, vaksinasi ketiga hari ini bertambah 1.834.195 sehingga akumulasinya menjadi 39.293.008.

Total capaian vaksinasi hari ini adalah 2.333.439 sehingga akumulasinya menjadi 403.641.455.

Sedangkan, target sasaran vaksinasi adalah 208.265.720. 

Terlampauinya target sasaran tak menjadi alasan bagi pemerintah menghentikan vaksinasi terutama dosis ketiga. Bahkan, pemerintah berupaya menambah pasokan vaksin Sinovac yang kini digunakan pula untuk booster. Mengingat vaksin ini juga digunakan untuk anak-anak, baik dosis pertama maupun kedua.

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengatakan, penyediaan vaksin Sinovac demi mendukung pelaksanaan vaksinasi booster dilakukan dengan kerja sama bilateral dan pembelian. Pemenuhan ini juga menjamin masyarakat memeroleh akses vaksin COVID-19.

"Sejalan dengan penetapan ini (Sinovac dijadikan booster), Pemerintah akan terus menambah pasokan vaksin agar bisa mencukupi kebutuhan, baik dengan mekanisme pembelian ataupun kerjasama bilateral," kata Wiku menjawab pertanyaan Health Liputan6.com di Media Center COVID-19, Graha BNPB, Jakarta pada Rabu, 27 April 2022.

Laporan sebelumnya yakni pada 28 April 2022, kasus COVID-19 hingga pukul 12.00 WIB menunjukkan penambahan kasus positif sebanyak 412.

Angka ini turut menambah akumulasi kasus positif COVID-19 di Indonesia menjadi 6.046.072.

Di hari sebelumnya lagi yakni pada Rabu 27 April 2022, kasus positif bertambah 617. Dengan demikian, penambahan kasus kemarin lebih rendah ketimbang Rabu dengan selisih 205 kasus.

Penambahan per 28 April juga terjadi pada kasus sembuh sebanyak 1.171 sehingga akumulasinya menjadi 5.881.490.

Kasus meninggal juga mengalami penambahan meski tidak setinggi bulan-bulan lalu. Penambahan kasus meninggal akibat COVID-19 pada Kamis adalah 18 kasus.

Sedangkan, kasus aktif mengalami penurunan sebanyak 777 sehingga totalnya menjadi 8.365.

Data tersebut juga menunjukkan jumlah spesimen sebanyak 118.266 dan suspek sebanyak 3.289. Data ini terhitung sejak 27 hingga 28 April 2022 pukul 12.00 WIB.

Di sisi lain, laporan berbentuk tabel yang dirilis Satuan Tugas (Satgas) COVID-19 menunjukkan 5 provinsi penyumbang kasus baru terbanyak. Kelima provinsi itu adalah  DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten, dan Jawa Timur.

Rincian kasus di 5 Provinsi pada Kamis 28 April yakni:

-DKI Jakarta melaporkan 113 kasus baru dan 237 pasien sembuh.

- Jawa Barat 72 kasus positif baru dan 163 orang telah sembuh.

- Jawa Tengah di peringkat ketiga dengan 41 kasus baru dan 437 orang dinyatakan sembuh.

- Banten 41 kasus baru dan 59 sembuh dari COVID-19.

- Jawa Timur 27 kasus baru dan 47 sembuh.

Provinsi lain tidak menunjukkan penambahan kasus baru yang begitu signifikan. Bahkan ada enam provinsi tanpa penambahan kasus sama sekali. Keenam provinsi itu adalah Maluku, Gorontalo, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Bangka Belitung, dan Bengkulu.

Data dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) juga menunjukkan capaian vaksinasi per 28 April.

Penambahan terjadi pada vaksinasi dosis pertama, kedua, dan ketiga atau booster dengan rincian sebagai berikut:

- Vaksinasi dosis pertama pada Kamis bertambah 78.179 sehingga akumulasinya menjadi 199.191.893.

- Vaksinasi dosis kedua bertambah 318.457 sehingga akumulasinya menjadi 164.657.310.

- Vaksinasi dosis ketiga bertambah 1.397.440 sehingga akumulasinya menjadi 37.458.813.

Total capaian vaksinasi pada 28 April 2022 adalah 1.794.076 sehingga akumulasinya menjadi 401.308.016.

Sedangkan target sasaran vaksinasi adalah 208.265.720. Dengan demikian, capaian vaksinasi telah jauh melampaui target pemerintah.