Jenazah Eril Akan Segera Dibawa ke Indonesia

Pihak keluarga Eril yang diwakili Elpi Nazmuzaman, paman dari Emmeril Khan Mumtadz mengatakan jenazah keponakannya itu akan dibawa ke Indonesia.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 09 Jun 2022, 21:04 WIB
Diterbitkan 09 Jun 2022, 20:33 WIB
Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @ataliapr)
Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril anak Ridwan Kamil. (Foto: Dok. Instagram @ataliapr)

Liputan6.com, Jakarta Pihak keluarga Eril yang diwakili Elpi Nazmuzaman, paman dari Emmeril Khan Mumtadz mengatakan jenazah keponakannya itu akan dibawa ke Indonesia.

"Untuk waktu belum pasti tiba di Indonesia. Tergantung situasi kondisi sumber daya yang mendukung, harapan kami tiba di indonsia Sabtu/Ahad," katanya dalam konferensi pers, Kamis (9/6/2022).

Selanjutnya, Elpi mengatakan, jenazah Eril akan dikafani, diantarkan, dan dimakamkan sesuai syariat islam.

Elpi pun mengucapkan terima kasih pada tim kepolisian Bern, pemerintah Bern dan KBRI yang turut ikut membantu proses pencarian Eril.

Duta Besar RI untuk Swiss dan Liechtenstein, Muliaman Hadad mengatakan, KBRI Bern dalam hal ini juga menyampaikan akan membantu pihak keluarga memastikan agar penghormatan hak anak sebagai muslim terpenuhi sebagai syariat islam.

"Untuk selanjutnya, KBRI Bern akan terus mendampingi keluarga dan proses repratriasi hingga tiba di Indonesia," katanya.

Sebelumnya, pihak KBRI Bern menyampaikan telah meneriman informasi dari Kepolisian setempat yang menemukan jasad yang diduga Eril pada pukul 6.40 pagi waktu Swiss atau sekitar pukul 11.50 Waktu Indonesia Barat.

"Tim forensik identifikasi dan penelusuran DNA untuk memastikan jasad adalah benar ananda Eril. Pada Kamis 9 Juni 2022 siang, pihak kepolisian mengumumkan bahwa hasil tes DNA menunjukkan jasad yang ditemukan kemarin adalah ananda Eril," ujar Muliaman.

Sesuai prosedur yang berlaku, pihak kepolisian Bern akan memutuskan serah terima jasad Eril pada pihak keluarga. Dan pihak pengadilan setempat memberi kewenangan pada keluarga untuk menerima jasad Eril.

 

 

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Ridwan Kami akan ke Swiss

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil diketahui kembali mengajukan cuti selama 11 hari untuk terbang ke Swiss. Surat permohonan cuti sudah diterima pihak Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dengan alasan sedang berduka.

Kepala Biro Adpim Setda Provinsi Jabar Wahyu Mijaya mengatakan, izin cuti Gubernur Jabar berlaku mulai 9 Juni hingga 19 Juni 2022.

"Terkait izin Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil sudah berinisiatif kembali untuk menyampaikan permohonan izin ke luar negeri dengan alasan penting dan Alhamdulillah sudah mendapatkan persetujuan dari Kemendagri mulai dari 9-19 Juni 2022," tutur Wahyu dalam konferensi pers di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Kamis (9/6/2022).

 

Ditemukan setelah 2 pekan hilang

Eril diketahui hilang sejak Kamis (26/5) setelah berenang di Sungai Aare, Bern, Swiss. Proses pencarian terus dilakukan sejak saat itu.

Metode pencarian tersebut antara lain melalui patroli darat, patroli air, pengintaian dengan drone, penggunaan alat peneropong bawah air, serta penyelaman. Polisi juga mengerahkan anjing pelacak untuk membantu pencarian.

Lingkup area pencarian mulai dari titik awal Eril berenang di Schoenausteg, kemudian di area Marzili hingga pintu air Engehalde, serta area Schwellenmaetelli hingga Wohlensee, yang jaraknya sekitar 29 km.

Dari area yang luas tersebut, kata Dubes Muliaman, polisi memeriksa tempat-tempat yang memungkinkan penemuan Eril di sepanjang Sungai Aare, dan menentukan titik utama pencarian secara intensif.

Sementara itu, kendala utama proses pencarian adalah kondisi Sungai Aare yang dinamis, misalnya cuaca. Dalam beberapa hari terakhir turun hujan dan badai di beberapa lokasi di Swiss.

 

Infografis Dicabutnya Dukungan Golkar untuk Ridwan Kamil
Golkar mencabut dukungannya untuk Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya