Penyebab Dibalik Mengapa Nangis Bikin Mata Sembab

Liputan6.com, Jakarta Menangis dalam jangka waktu cukup panjang dapat membawa Anda pada kondisi mata sembab. Hal ini begitu umum terjadi usai menangis dan Anda mungkin salah satu yang pernah merasakannya.

Kondisi mata sembab pun jadi sesuatu yang diwajarkan terjadi dan biasanya tak akan terlalu dihiraukan. Mengingat mata sembab bisa mereda dan kembali seperti semula tanpa perlu melakukan berbagai hal.

Namun, tahukah Anda penyebab dibalik mata sembab usai menangis? Mengutip laman Medical News Today pada Jumat (16/9/2022), mata selalu dapat menghasilkan air mata dalam jumlah tertentu.

Cairan air mata sendiri berasal dari kelenjar lakrimal, yang mengalir di atas permukaan mata dan mengalir keluar dari sudut kelopak mata.

Terdapat tiga jenis air mata. Pertama, air mata basal. Air mata basal merupakan air mata dasar dan fungsional yang selalu ada di mata. Fungsinya adalah untuk melumasi dan melindungi kornea mata, sekaligus untuk menjauhkan bakteri serta kotoran.

Kedua, air mata refleks. Air mata refleks muncul sebagai respons iritasi. Seperti adanya benda asing, asap, atau aroma bawang di sekitar Anda. Mata menghasilkan lebih banyak air mata refleks daripada air mata basal.

Sedangkan yang ketiga adalah air mata emosional. Perasaan yang kuat dapat memicu air mata emosional. Air mata emosional berhubungan dengan keterikatan, rasa sakit fisik, empati, kelelahan, atau kasih sayang.

Nah, air mata emosional yang keluar biasanya berjumlah lebih banyak. Jauh lebih banyak dari air mata basal maupun refleks. Jenis air mata inilah yang dapat membuat mata sembab. 

Saat seseorang menangis karena emosi, air mata yang dihasilkan dapat lebih banyak daripada yang dapat diatasi oleh sistem pada kelenjar lakrimal. Hal ini bisa menyebabkan air mata keluar dari mata maupun hidung.

Jaringan di sekitar mata tersebut kemudian dapat menyerap kembali air mata, yang akhirnya membuat area tersebut nampak bengkak atau sembab.

Sehingga kesimpulannya, mata sembab sebenarnya disebabkan karena jaringan di sekitar mata yang memiliki kemampuan untuk menyerap air mata itu sendiri. Hingga akhirnya timbul mata sembab.

Sedangkan menurut dokter kulit di Swann Dermatology, Mike Swann, mata sembab bukanlah sesuatu yang harus dipikirkan. Namun memang ada ilmu di baliknya yang jadi penyebab.

"Bengkak karena menangis adalah hasil dari kelenjar lakrimal mata Anda yang bekerja lembur untuk menghasilkan air mata. Ketika kelenjar ini mengeluarkan air mata, cairan air mata jadi kurang asin dan lebih encer,” ujar Mike mengutip Women's Health.

"Perbedaan konsentrasi garam antara air mata dan jaringan di sekitarnya inilah menyebabkan beberapa pembengkakan pada kelopak mata," tambahnya.

Selain karena menangis, mata sembab juga dapat disebabkan oleh berbagai faktor lainnya. Salah satu yang dapat menyebabkan mata sembab adalah kurangnya waktu tidur di malam hari.

Tidur malam yang buruk dapat membuat mata Anda nampak sembab di pagi hari, terutama jika Anda tengah mengalami stres.

"Ketika Anda sedang stres, Anda melepaskan kortisol dari kelenjar adrenal Anda, dan itu mengubah keseimbangan garam dalam tubuh. Akibat keseimbangan garam Anda tidak aktif, Anda mungkin menahan air dan mata menjadi sembab," ujar Mike.

Selain itu, mata sembab pun bisa disebabkan oleh kondisi seperti PMS. Menurut Mike, hal ini dikarenakan mata dapat menahan air karena kadar hormon yang lebih tinggi.

"Seperti perut kembung, mata sembab yang disebabkan oleh menstruasi biasanya akan hilang setelah beberapa hari," kata Mike.

Anda mungkin telah menyadari bahwa garam ada di hampir semua makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Asupan garam yang tinggi inilah yang dapat menjadi salah satu penyebab dari mata sembab.

"Asupan garam yang tinggi menyebabkan ginjal menahan air, yang menyebabkan pembengkakan secara umum. Sedangkan kulit di bawah mata sangat halus dan dapat menyebabkan adanya bengkak yang lebih menonjol di lokasi itu,” ujar dokter kulit di Manhattan, Claire Wolinsky.

Claire mengungkapkan bahwa pembengkakan yang disebabkan oleh garam paling menonjol di pagi hari dan akan berkurang seiring berjalannya hari.

Namun jika Anda tampaknya tidak dapat menentukan apa yang menyebabkan mata sembab, cobalah istirahat sejenak dan evaluasi aktivitas dan asupan Anda kembali.