Cuaca Panas Ekstrem Melanda Asia, Ini Saatnya Anda Perlu Sunscreen 30 SPF

Udara dan cuaca panas bisa merusak kulit. Bisakah sunscreen membantu mencegah hal ini?

oleh Tiara Laninda diperbarui 26 Apr 2023, 14:30 WIB
Diterbitkan 26 Apr 2023, 14:30 WIB
Apakah Sunscreen Spray Bekerja Sebaik Suncreen Lotion?
Ilustrasi pengaplikasian sunscreen ke lengan. (Sumber foro: Pexels.com).

Liputan6.com, Jakarta Beberapa hari terakhir ini, cuaca panas terasa menyengat. Banyak orang mengeluhkan tentang hal ini di media sosial. Kamu mungkin juga merasakan hal yang sama.

Rupanya BMKG mencatat bahwa suhu udara di permukaan Indonesia selama seminggu terakhir lebih panas dari biasanya.

Suhu panas yang sangat tinggi ini bisa membuat kulit kita terasa tidak nyaman. Untuk menghindari hal ini, disarankan menggunakan sunscreen.

Sunscreen atau disebut juga tabir surya merupakan rangkaian perawatan tubuh yang berfungsi melindungi kulit dari paparan sinar matahari.

Kenapa Harus Pakai Sunscreen?

Sangat penting bagi kita untuk menggunakan sunscreen. Ini dapat melindungi kulit dari sinar UV yang berbahaya, bahkan jika cuaca terlihat cerah. Radiasi UV dari matahari bisa merusak kulit dan menyebabkan kanker kulit, dikutip Forbes.

Hampir 90% dari jenis kanker kulit non-melanoma dan sebagian besar jenis melanoma, yang lebih serius, disebabkan oleh paparan sinar UV. Hal ini disampaikan oleh dokter kulit bersertifikasi Universitas British Columbia di Vancouver, Katie Beleznay.

Penting untuk melindungi kulit setiap saat, tanpa memerdulikan kondisi cuaca. Pada hari yang berawan pun, 80 persen sinar UV dari matahari masih bisa merusak kulit Anda.

Bahkan saat Anda berada di dalam ruangan pun, Anda tetap perlu menggunakan sunscreen. Ini karena sekitar 75% dari sinar UVA yang dapat merusak kulit bisa melalui kaca jendela.

Sinar UV Berisiko Sebabkan Penuaan Kulit Dini

Ilustrasi Lipsus Cuaca Panas
Ilustrasi cuaca panas

Selain risiko kanker kulit, paparan sinar UV juga dapat menyebabkan penuaan kulit yang terlalu cepat. Umumnya, kondisi ini diawali dengan munculnya garis-garis halus, kerutan, bintik-bintik usia, dan perubahan warna kulit. 

Beleznay menjelaskan bahwa sekitar 80% dari tanda-tanda penuaan kulit yang terlihat disebabkan oleh paparan sinar UV.

Oleh karena itu, penting untuk mengikuti praktik keselamatan dari sinar matahari untuk kesehatan kulit Anda.

“Salah satunya adalah dengan membatasi paparan sinar matahari sebanyak mungkin, menutupi diri dengan pakaian pelindung, menggunakan topi dan kacamata hitam, dan tentu saja menggunakan sunscreen" kata Beleznay.

Tips Memilih Sunscreen yang Tepat

[Fimela] Sunscreen
Ilustrasi Tabir Surya | pexels.com/@moose-photos-170195

Sunscreen sangat penting untuk perawatan kulit. Namun, dengan banyaknya pilihan yang tersedia, memilih sunscreen yang cocok bisa menjadi sulit. Bagaimana cara memilih sunscreen yang benar?

Cari SPF 30 atau lebih tinggi

Untuk melindungi kulit dari sinar matahari, Academy Dermatologi Amerika (AAD) merekomendasikan penggunaan sunscreen dengan Sun Protection Factor (SPF) minimal 30 atau lebih tinggi.

Menurut dermatolog Cornell University di New York, Marisa Garshick, semakin tinggi nilai SPF, semakin baik perlindungan terhadap sinar UVB yang dapat merusak kulit. 

Tips untuk kulit kering hingga normal

Untuk orang dengan kulit kering, Beleznay menyarankan untuk memilih sunscreen yang mengandung bahan pelembap.

"Orang dengan kulit kering mungkin ingin memilih sunscreen dengan bahan pelembap seperti asam hialuronat atau gliserin," kata Beleznay.

Sedangkan untuk orang dengan kulit normal, mereka dapat menggunakan hampir semua jenis sunscreen yang mereka suka. Pilihan ini tergantung pada preferensi pribadi dan kenyamanan kulit masing-masing.

Tips untuk Kulit Berminyak, Kombinasi, atau Sensitif

Retinyl Palmitate
Ilustrasi Penggunaan Sunscreen Credit: pexels.com/Vin

Tips untuk Kulit Berminyak atau Kombinasi

Bagi mereka yang memiliki kulit berminyak atau kombinasi, Garshick merekomendasikan untuk menggunakan sunscreen yang terlabel bebas minyak atau non-komedogeni.

“Hal ini menunjukkan bahwa mereka tidak akan menyumbat pori-pori atau memperburuk jerawat," saran Garshick.

Dia menambahkan bahwa biasanya orang dengan kulit berminyak lebih baik memilih sunscreen yang ringan, mudah menyerap, dan memiliki hasil akhir matte.

Hal ini dapat membantu menyerap kelebihan kelembaban, serta tidak membuat kulit terlihat berkilau atau berminyak.

Tips untuk Kulit Sensitif

Bagi orang dengan kulit sensitif, Garshick merekomendasikan penggunaan sunscreen yang mengandung zinc oxide atau titanium dioxide, karena lebih sedikit menimbulkan iritasi dibandingkan dengan filter kimia.

Selain itu, ia menyarankan agar mereka menghindari produk dengan pewangi atau bahan tambahan lain yang dapat membuat kulit teriritasi atau berjerawat.

Namun, menurut Beleznay, keputusan akhir harus didasarkan pada preferensi pribadi.

"Sunscreen terbaik adalah yang Anda benar-benar gunakan. Jadi yang terpenting adalah menemukan sunscreen yang Anda sukai dan konsisten menggunakannya," tambah Garshick.

Infografis: Bumi Makin Panas, Apa Solusinya? (Liputan6.com / Abdillah)
Infografis: Bumi Makin Panas, Apa Solusinya? (Liputan6.com / Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya