Liputan6.com, Jakarta Sejak akhir April, media sosial disuguhkan dengan kondisi Dokter Wayan Karawang. Dokter Wayan viral lantaran menempati sebuah rumah besar yang penuh dengan sampah dan tertutup oleh pepohonan.
Rumah penuh sampah itu diketahui sudah menjadi tempat tinggal dokter bernama lengkap I Wayan Tirta tersebut selama bertahun-tahun. Mulanya, kondisi rumah Dokter Wayan viral usai diunggah oleh pengguna TikTok bernama Ni Luh.
Advertisement
Baca Juga
"Ini rumah teman papa, beliau seorang dokter. Dulu rumah ini sangat megah dan besar sekali, dipenuhi bunga indah dan aquarium besar dengan pintu yang lebar dan tinggi," tulis wanita Ni Luh mengutip video yang diunggah melalui akun TikTok @iiarsss pada Minggu, 30 April 2023 lalu.
Advertisement
Setelah viral, banyak yang menyambangi rumah Dokter Wayan. Salah satunya Anggota DPR RI, Dedi Mulyadi. Momen kunjungan Dedi Mulyadi ke rumah Dokter Wayan sendiri membawanya bertemu dengan para tetangga sekitar.
Dokter Wayan Karawang Terkenal Sangat Baik
Berdasarkan keterangan salah satu tetangga, Dokter Wayan terkenal sangat baik. Bahkan, pasiennya di Karawang sangatlah banyak.
"Dokter umum. Wah, banyak pak (pasiennya). Kalau dokter yang lain parasetamol dikasih gitu kan. Kalau dia diracik sendiri makanya bagus gitu," kata tetangga.
Dokter Wayan diketahui akan pulang ke Bali dalam waktu dekat. Namun, menurut Dedi Mulyadi, hal tersebut sangat disayangkan karena daerah Karawang akan kehilangan dokter terbaiknya.
"Orang sini akan kehilangan dokter ikhlasnya. Dokter banyak, pak. Tapi dokter yang ikhlas, mau ngobatin pasien, meracik obat itu yang jarang," ujar Dedi Mulyadi.
Dokter Wayan Patok Harga Murah untuk Obati Pasien
Lebih lanjut tetangga yang tinggal di belakang rumah Dokter Wayan menyebutkan bahwa Dokter Wayan tidak mematok biaya pengobatan yang mahal. Bahkan, zaman dahulu dirinya hanya mematok harga Rp60 ribu sudah termasuk dengan obat.
"Plus obat dulu Rp60 ribu. Sudah obat, dicek sama dia," kata tetangga.
Selain itu, Dokter Wayan juga kerap diberi makanan oleh tetangga, termasuk oleh ayah Ni Luh. Ayah Ni Luh tersebutlah yang memberikan makanan dua hingga tiga kali seminggu.
"2-3 kali seminggu, aku dan papa selalu cek keadaan beliau dan antar mi, telur dan air minum. Beliau yang tinggal sebatang kara cerita, beberapa kali ular lewat di sini," ujar Ni Luh.
"Selama ini kami kalau nengok hanya di depan saja, tidak tahu kalau di dalam rumahnya seberantakan ini," sambungnya.
Advertisement
Dokter Wayan Akan Kembali ke Bali
Dalam video berbeda, Ni Luh mengungkapkan bahwa pihak keluarga Dokter Wayan yang berada di Bali memintanya untuk pulang. Permintaan itu disampaikan usai pihak keluarga mengetahui kondisi Dokter Wayan yang sebenarnya.
"Om Wayan berhenti merantau.. kembali ke Bali, itu tujuan keluarga. Begitu aja. Keluarga sudah turun tangan. Secepatnya kita pulang ke Bali dan ditangani semuanya di sana. Kita kan fokus ke Om Wayannya," ujar salah satu sanak keluarga Dokter Wayan yang menghubungi ayah Ni Luh.
"Maaf sekali merepotkan Om ya sampai detik ini. Evi sudah enggak bisa berkata apa untuk kebaikan om dan keluarga," sambung pesan dalam tangkapan layar itu.
Ni Luh mengungkapkan bahwa usai menerima pesan itu, dirinya tak bisa lagi mengabarkan kondisi Dokter Wayan secara langsung pada warganet. Pasalnya, ada warganet yang meminta Ni Luh terus memberikan kabar terkait Dokter Wayan.
"Maaf untuk semua teman-teman jadinya aku ga bisa kabarin gimana keadaan beliau secara langsung saat ini. Doakan saja pak dokter selalu sehat dan dalam lindungan Tuhan ya," kata Ni Luh.
Pertemuan Ni Luh dengan Dokter Wayan
Kemarin malam, Ni Luh pun kembali mengunggah kenang-kenangan sebelum Dokter Wayan pulang ke Bali. Fotonya dengan Dokter Wayan diunggah di TikTok.
"Senang bertemu dengannya dalam situasi berbeda. Akhirnya ketemu dokter wayan sebelum beliau pulang ke Bali untuk sementara ini," ujar Ni LUh.
Entah kapan Dokter Wayan akan kembali ke Karawang. Hingga kini, belum ada keterangan lebih lanjut terkait hal tersebut.
Advertisement