Calon Jemaah Haji yang Sakit Bakal Diberi Gelang Khusus

Kemenkes sebut gelang haji tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya

oleh Fitri Syarifah diperbarui 03 Sep 2013, 20:19 WIB
Diterbitkan 03 Sep 2013, 20:19 WIB
tarif-haji-130716b.jpg
Gelang khusus yang diperuntukkan untuk jemaah haji yang memiliki penyakit kronik atau disebut juga Risti (Risiko Tinggi) disebut Kementrian Kesehatan berbeda dengan tahun sebelumnya.

Pasalnya, menurut Direktur Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan Kementrian Kesehatan Prof. Dr. Tjandra Yoga Aditama, Sp.P (K), MARS gelang Risti tahun ini memiliki informasi identitas yang jauh lebih lengkap dari sebelumnya. Bahkan ada kode yang menandakan seseorang memililiki penyakit apa.

Tjandra menjelaskan, jemaah risiko tinggi terbagi tiga macam, yaitu:

1. Usia lebih dari 60 tahun tapi tidak memiliki penyakit.

2. Usia berapapun namun memiliki penyakit kronik (termasuk diabetes, hipertensi, dan lainnya).

3. Usia lebih dari 60 tahun dan memeiliki penyakit kronik.

"Walaupun gelang ini sudah ada sejak dulu, tapi tahun ini informasi ideintitas hingga penyakit lebih lengkap. Ada kode khusus yang hanya dapat dibaca oleh petugas kesehatan di gelangnya," ungkap Tjandra, ditulis Rabu (3/9/2013).

Dengan upaya ini, kemenkes berharap jemaah haji berisiko tinggi ini dapat diawasi selama ibadah di tanah suci.

(Fit/Abd)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya