Sepasang ABG (Anak Baru Gede) yang sedang mabuk asmara memilih melakukan hubungan seksual di ladang jagung. Namun sayang, tindakan cabul kedua ABG itu ketahuan ibu dari pasangan perempuan gara-gara ada suara desahan.
Wanita asal Hurungwe, Afrika, itu menangkap basah putrinya yang berusia 13 tahun karena suara desahan penuh kenikmatan itu terdengar kencang dari ladang jagung, di halaman belakang kediamannya pada 5 Oktober 2013. Bila sang anak tak mengeluarkan suara, mungkin ibu yang tak disebutkan identitasnya itu tidak pernah tahu apa yang dilakukan putri kesayangannya di belakangnya.
Dalam keadaan marah, wanita itu berusaha untuk mengejar lelaki yang diketahui berusia 14 tahun dan memilih kabur ketika ia kepergok tengah berhubungan seksual oleh ibu pacarnya sendiri.
Tak berhasil menangkap si lelaki itu, sang ibu langsung melaporkan kejadian yang dilihatnya kepada pihak berwajib dan orangtua dari bocah lelaki itu.
Dilansir laman MyZimbabwe, Rabu (6/11/2013), setelah menjalani penahanan selama beberapa hari, pekan lalu, bocah lelaki yang enggan disebutkan namanya itu dijatuhi hukuman untuk bekerja tanpa dibayar selama 105 jam.
Di persidangan, bocah laki-laki itu mengatakan bahwa pada tanggal itu ia resmi berpacaran dengan kekasihnya yang berusia lebih muda. Setelah resmi menjadi sepasang kekasih, ia lantas mengajak sang pacar untuk berhubungan seksual, dengan dalih ingin menghabiskan waktu yang berkualitas secara bersama-sama.
(Adt/Mel)
Wanita asal Hurungwe, Afrika, itu menangkap basah putrinya yang berusia 13 tahun karena suara desahan penuh kenikmatan itu terdengar kencang dari ladang jagung, di halaman belakang kediamannya pada 5 Oktober 2013. Bila sang anak tak mengeluarkan suara, mungkin ibu yang tak disebutkan identitasnya itu tidak pernah tahu apa yang dilakukan putri kesayangannya di belakangnya.
Dalam keadaan marah, wanita itu berusaha untuk mengejar lelaki yang diketahui berusia 14 tahun dan memilih kabur ketika ia kepergok tengah berhubungan seksual oleh ibu pacarnya sendiri.
Tak berhasil menangkap si lelaki itu, sang ibu langsung melaporkan kejadian yang dilihatnya kepada pihak berwajib dan orangtua dari bocah lelaki itu.
Dilansir laman MyZimbabwe, Rabu (6/11/2013), setelah menjalani penahanan selama beberapa hari, pekan lalu, bocah lelaki yang enggan disebutkan namanya itu dijatuhi hukuman untuk bekerja tanpa dibayar selama 105 jam.
Di persidangan, bocah laki-laki itu mengatakan bahwa pada tanggal itu ia resmi berpacaran dengan kekasihnya yang berusia lebih muda. Setelah resmi menjadi sepasang kekasih, ia lantas mengajak sang pacar untuk berhubungan seksual, dengan dalih ingin menghabiskan waktu yang berkualitas secara bersama-sama.
(Adt/Mel)