Merebaknya kasus pemerkosaan yang melibatkan wanita sebagai korbannya membuat sebuah perusahaan garmen mengembangkan inovasi celana anti pemerkosaan. Celana tersebut dirancang nyaman dan modis oleh AR Wear yang berbasis di Nyack, New York.
Dikutip Huffingtonpost, Jumat (8/11/2013) perusahaan tersebut menawarkan rasa tenang untuk wanita pada malam hari atau saat kencan buta.
Celana pendek ini diperkuat dengan tiga sabuk yang tidak dapat digunting atau dirobek paksa dengan pisau tajam sekalipun. Sabuk-sabuk tersebut ditempatkan melingkari pinggang dan kedua paha agar tidak bisa dilorot tanpa persetujuan pemakainya.
Celana yang juga dilengkapi panel pada bagian yang paling penting bertujuan agar tidak dapat tertembus benda asing. Pada bagian pinggang juga terdapat kunci yang hanya dapat dibuka dengan dua tangan.
Dengan hadirnya celana ini diharapakan para wanita selalu mengingat pentingnya menjaga alat kelaminnya dari potensi serangan seksual dari orang asing ataupun orang terdekat.
(Mia/Mel/*)
Dikutip Huffingtonpost, Jumat (8/11/2013) perusahaan tersebut menawarkan rasa tenang untuk wanita pada malam hari atau saat kencan buta.
Celana pendek ini diperkuat dengan tiga sabuk yang tidak dapat digunting atau dirobek paksa dengan pisau tajam sekalipun. Sabuk-sabuk tersebut ditempatkan melingkari pinggang dan kedua paha agar tidak bisa dilorot tanpa persetujuan pemakainya.
Celana yang juga dilengkapi panel pada bagian yang paling penting bertujuan agar tidak dapat tertembus benda asing. Pada bagian pinggang juga terdapat kunci yang hanya dapat dibuka dengan dua tangan.
Dengan hadirnya celana ini diharapakan para wanita selalu mengingat pentingnya menjaga alat kelaminnya dari potensi serangan seksual dari orang asing ataupun orang terdekat.
(Mia/Mel/*)