Jenis Sayur dan Buah Ini Tak Boleh Disimpan Satu Wadah, Bisa Rusak Kesegaran

Liputan6.com, Jakarta Sayur dan buah menjadi pilihan makanan segar yang bernutrisi. Kesegaran sayur dan buah tak hanya lezat disantap melainkan juga sehat untuk tubuh. Maka dari itu penting untuk menjaga kesegaran sayur dan buah saat dikonsumsi.

Jika Anda pernah terkejut melihat produk yang baru saja Anda beli membusuk lebih cepat dari yang Anda harapkan. Anda mungkin menyatukan sayur dan buah dengan cara yang salah.

Banyak buah menghasilkan zat kimia yang hampir tidak terdeteksi yang disebut etilen saat mereka matang. Zat juga sering disemprotkan ke buah-buahan dan sayuran untuk membuat hasil masak lebih cepat.

Tetapi terlalu banyak etilen dapat menyebabkan hilangnya klorofil (terjadi ketika sayuran hijau berubah menjadi kuning atau coklat). Dan semakin banyak produksi etilen, semakin banyak gas yang dihasilkannya.

Untuk membantu Anda mengetahui produk mana yang harus dipisahkan, berikut jenis sayur dan buah yang tidak boleh disimpan dalam satu wadah seperti dilansir Liputan6.com dari Reader's Digest, Selasa(11/6/2019).

Banyak buah-buahan, seperti tomat, pisang, dan melon, menghasilkan gas etilen, zat pematangan yang mempercepat pembusukan. Mentimun sangat sensitif terhadap gas etilen ini, sehingga mereka membutuhkan tempat tersendiri.

Jika tidak dipisahkan, mereka akan rusak lebih cepat. Jika Anda ingin mentimun dingin, Anda dapat menyimpannya selama beberapa hari di lemari es dan jauhkan dari buah-buahan lain.

Labu terkenal memiliki umur simpan yang panjang. Tetapi apel, pir dan buah yang mudah masak lainnya tidak boleh disimpan bersama dengan labu.

Menurut Layanan Penyuluhan Universitas Oregon State, perpaduan ini akan menyebabkan labu cepat kuning dan busuk.

Labu bertahan dengan suhu antara 10 dan 12 derajat Celcius, yang lebih dingin dari suhu kamar tetapi tidak sedingin lemari es. Labu yang lebih besar akan bertahan hingga enam bulan, tetapi labu yang lebih kecil, karena biasanya berlangsung sekitar tiga bulan.

Apel dan jeruk menjadi buah umum yang kerap dipersatukan dalam satu wadah. Bahkan apel dan jeruk kerap menjadi objek dalam lukisan. Meski begitu, apel dan jeruk yang disimpan dalam satu wadah dapat memengaruhi satu sama lain.

Buah-buahan mengeluarkan gas yang disebut ethylene, agen pematangan yang akan menyebabkan pembusukan produk yang lebih cepat di sekitarnya, kata penulis dan koki, Matthew Robinson dari The Culinary Exchange. Jika Anda ingin memperpanjang masa simpan apel dan jeruk, jauhkan keduanya.

Simpan apel di lemari es jika Anda ingin memperpanjang umur simpannya. Jeruk yang disimpan di lemari es (jauh dari apel) harus ditempatkan dalam kantong jala sehingga udara dapat bersirkulasi di sekitar mereka. Kantong plastik hanya akan membuat jeruk berjamur.

Kentang goreng dan onion rings adalah kombinasi yang enak, tetapi jangan menyimpannya bersama sebelum Anda memasaknya. Hal ini karena bawang akan menyebabkan kentang menjadi mudah busuk. Setiap sayuran akar lebih menyukai ruang yang gelap, dingin, dan luas seperti keranjang anyaman di dapur Anda.

"Yang terbaik untuk menyimpan barang-barang seperti kentang dan labu di keranjang anyaman terbuka di tempat yang sejuk dan gelap untuk menjaga kesegaran," kata Tomlin. "Anda dapat menyimpannya di kantong kertas, tetapi pastikan mereka berada di wadah di mana kelembaban atau kondensasi tidak bisa menumpuk, yang akan membuatnya melunak dan menjadi lebih cepat menjadi lebih buruk."

Kentang tidak perlu didinginkan dan idealnya disimpan di lingkungan yang gelap sekitar 7 hingga 10 derajat Celcius. Pada suhu yang lebih hangat atau lebih lembab, mereka memiliki kecenderungan untuk mulai tumbuh atau busuk.

Simpan bawang dalam keranjang terbuka agar tahan dalam beberapa minggu. Jangan simpan kentang disekitarnya untuk mencegah proses pembusukan.

Jika Anda ingin memperpanjang masa penyimpanan alpukat, jangan menaruhnya pada tempat yang sama bersama pisang. Gas yang dilepaskan dari pisang menyebabkan pematangan.

Jika Anda perlu memperpanjang usia alpukat, simpan di dalam kulkas. Ini akan memperlambat proses pematangan secara signifikan. Alpukat akan tahan lama jika disimpan dalam kulkas. Pendinginan dapat menghentikan proses pematangan.

Jika ingin mendapatkan alpukat yang matang, Anda cukup meletakkan alpukat kembali ke meja untuk menyelesaikan pematangan. Menyimpan alpukat di dalam kantong kertas juga akan mempercepat proses pematangan, seperti halnya dengan buah-buahan lainnya.

Anda juga dapat menyimpan potongan alpukat dengan biji utuh dalam wadah kedap udara bersama dengan sepotong bawang untuk menjaga kesegarannya. Sebaliknya, jika Anda ingin alpukat cepat matang, Anda dapat menyimpannya dalam wadah yang sama dengan pisang.